JAKARTA - Ganda Putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mengungkapkan rahasia mengalahkan ganda putra nomor 1 dunia asal India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty di French Open 2023.
Hendra/Ahsan sukses menumbangkan pasangan India nomor 1 dunia Rankireddy/Shetty dengan rubber game, 25-23, 19-21, dan 21-19 pada babak 16 besar badminton French Open 2023 di Glaz Arena pada Kamis (26/10) waktu setempat . The Daddies pun menjelaskan bahwa pasangan India sangat bermain solid namun ada strategi unik yang mereka lakukan untuk mengeliminasi pasangan tersebut. "Pertama, Alhamdulillah hari ini (kemarin) diberikan kemenangan. Pertandingan yang menguras tenaga, pikiran dan emosi. Mereka adalah pasangan peringkat satu dunia dan baru juara Asian Games jadi kami bersyukur bisa mengalahkan mereka," kata Mohammad Ahsan dilansir dari PBSI pada Jumat (27/10). Mohammad Ahsan mengungkapkan kunci kemenangan atas pasangan nomor 1 India adalah kekuatan mentalitas dan pengalaman dalam bermain. "Setelah kehilangan gim kedua, kami coba enjoy lagi di gim ketiga. Kalau kami terus memikirkan itu, kami tidak bisa fokus lagi di gim penentuan,” tutur Mohammad Ahsan. “Kami juga merasa masih ada kesempatan untuk menang, lawan pun kelihatannya mainnya kurang nyaman," tambahnya. Sementara itu Hendra Setiawan juga mengatakan kunci kemenangan melawan ganda putra nomor 1 dunia adalah sabar. "Kami bermain sabar, bermain panjang dulu lalu ketika ada kesempatan baru melakukan serangan dengan variasi smash atau penempatan bola," ujar Hendra Setiawan. "Kami tidak mau banyak mengangkat bola karena mereka punya smash yang kencang," tutupnya . (jpc/ c1/ nca)
Kategori :