Mundur dari PKB, Noverisman Subing Soroti Dinasti Politik Parpol

Kamis 17 Apr 2025 - 15:54 WIB
Reporter : Agung Budiarto
Editor : Agung Budiarto

BANDAR LAMPUNG, RADARLAMPUNG – Politikus senior Lampung, H. Noverisman Subing, S.H., M.H., menyatakan telah mengundurkan diri dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Ia membantah anggapan bahwa dirinya dipecat dari partai berlambang bola dunia tersebut.

“Saya bukan dipecat. Saya sudah lebih dulu mengundurkan diri. Alasannya, karena saya tidak lagi sejalan dengan Nunik,” ujar Noverisman kepada wartawan, Kamis (17/4). Pernyataan tersebut merujuk pada Chusnunia Chalim atau Nunik, Wakil Gubernur Lampung sekaligus Ketua DPW PKB Lampung.

Menurut pria yang akrab disapa Kanjeng ini, keputusan mundur tak lepas dari dugaan praktik politik dinasti yang ia nilai makin kuat di tubuh PKB Lampung.

BACA JUGA:Ketua Bawaslu Usul Pemilu dan Pilkada Tidak Digelar di Tahun yang Sama

“Sudah terlihat sejak penyusunan daftar caleg. Ipar Nunik dicalonkan di Dapil Lampung 8 dengan nomor urut 1, padahal banyak kiai dan suara dari DPC yang menolak,” ungkapnya.

Ia menambahkan, keluarga Nunik juga menempati posisi strategis dalam pencalegan, baik untuk DPR RI maupun DPRD Lampung. “Nomor urut 1 dan 2 dipegang keluarga. Semuanya dimasukkan,” ucap Kanjeng.

Bahkan, ia menyebut ada kepala daerah yang mencalonkan “kandungan”, istilah yang ia gunakan untuk menyindir pewarisan kekuasaan secara biologis.

Tak hanya itu, ia juga mengkritisi pemecatan terhadap kader perempuan PKB, Binti Amanah, yang menurutnya tidak didahului dengan komunikasi internal.

BACA JUGA:Segera Rilis, 7 Perubahan Besar yang Akan Muncul di Nintendo Switch 2

“Dia (Binti) kaget karena tidak pernah diajak dialog. Harusnya Nunik mengedepankan musyawarah,” tambahnya.

Ia menilai proses pemecatan tersebut terlalu cepat dan tidak prosedural. “Belum sempat menyampaikan keberatan, sudah ada rencana PAW (pengganti antar waktu),” katanya.

Kanjeng menegaskan pengunduran dirinya sudah terjadi sejak 6 Agustus 2004. “Saya tidak bisa sejalan dengan gaya kepemimpinan yang otoriter dan mengutamakan keluarga,” tegasnya.

Hingga berita ini ditayangkan, pihak DPW PKB Lampung dan Chusnunia Chalim belum memberikan tanggapan resmi atas pernyataan Noverisman Subing. (*)

Kategori :