LAMTENG - Seorang penambang pasir di sungai way seputih kampung, Kabupaten Lampung Tengah tenggelam saat sedang memperbaiki peralatan tambang pasir di Sungai.
Korban ditemukan sekitar 5 meter dari lokasi kejadian. Setelah tiga hari pencarian, akhirnya korban berhasil ditemukan. Namun, korban sudah tidak bernyawa.
Humas Basarnas Lampung Deni Kurniawan menjelaskan, insiden itu, terjadi pada hari senin 25 November 2024. Dari keterangan rekan korban sesama penambang pasir, rekannya itu sedang memperbaiki peralatan penambang pasir di Sungai.
”Korban memperbaiki peralatan itu dengan cara menyelam kedalam Sungai. Tapi, secara tiba-tiba terjadi longsor pasir, sehingga korban diduga tertimbun,” beber Deni, Kamis, 28 November 2024.
Menurutnya, Korban yang tenggelam dan ditemukan tewas diketahui bernama Sunaryo (43), warga Dusun Mekar Baru, Kelurahan Sri Budaya, Kecamatan Way Seputih Lampung Tengah.
BACA JUGA:BSI Hadirkan Super App BYOND by BSI dan Digitalisasi untuk Pondok Pesantren di Lampung
”Dapat kabar adanya warga tenggelam, kami melakukan proses pencarian di beberapa titik lokasi. Tapi, setelah 2 hari pencarian, kami belum berhasil menemukan korban,” ucapnya.
Saat proses pencarian, korban melibatkan penyelam, perahu karet, serta dukungan dari masyarakat setempat.
”Setelah 3 hari pencarian, Korban akhirnya ditemukan 5 meter dari lokasi kejadian pada kamis sore 28 november 2024,” katanya.
Saat ini, Jenazah korban langsung dievakuasi petugas untuk dihantarkan kepihak keluarga korban untuk segera dimakamkan. (leo/yud)