BANDARLAMPUNG - Nelayan tradisional di Pesisir Pantai Sukaraja, Bandarlampung mulai panen ikan sarden atau tanjan cekon. Hasil tangkapan ikan sarden memenuhi jaring nelayan.
Ya, para nelayan yang tinggal di pesisir pantai Sukaraja mulai bisa tersenyum lega, saat ini ikan hasil tangkapannya terutama jenis ikan sarden mulai melimpah.
Aceng, salah satu nelayan di perairan Sukaraja mengatakan menjelang akhir dan awal tahun biasanya memang musimnya ikan sarden.
“Ya kalau bula- bulan begini memang musimnya ikan sarden,” ungkap Aceng.
Ikan sarden hasil tangkapan para nelayan ini kemudian dijual kepada pengepul, selain itu juga ada yang diambil para tengkulak ikan untuk dijual keliling dan juga dijual ke pasar.
Ikan sarden kemudian dijual seharga Rp 70 ribu sampai Rp 80 ribu untuk satu ember cat besar.
“Ya kalau sekarang harga ikan sarden murah karena lagi musim,” sambung Aceng.
Disampaikan Aceng, meski angin kencang dan ombak besar tidak membuat nelayan di pantai Sukaraja berpangku tangan, mereka tetap mencari ikan meski cuaca tidak bersahabat.
Pasalnya sekarang para nelayan tradisional di pantai ini sudah modern, tak seperti dahulu, nelayan sekarang sudah tidak menggunakan alat tradisional seperti menggunakan dayung.
“Sekarang di sini sudah banyak yang menggunakan kapal mesin untuk melaut,” sambungnya.(*)