RAHMAT MIRZANI

Seekor Penyu Ukuran Besar Ditemukan Kandas dan Tewas di Pantai Labuhan Jukung

BERBAU: Seekor penyu ditemukan di Pantai Labuhan Jukung, Pesisir Barat, dalam kondisi tewas dan berbau. -FOTO RNN -

LABUHAN JUKUNG - Seekor penyu ukuran besar ditemukan kandas dan tewas di pinggir Pantai Labuhan Jukung, Pekon Kampung Jawa, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), Rabu (7/2). Saat ditemukan, penyu itu  sudah dalam kondisi membusuk.

Warga setempat, Andri, mengatakan bahwa seekor penyu ukuran besar itu sempat terlihat masih berenang di sekitaran pantai ini pada Minggu (4/2) petang lalu. Juga sempat terbawa arus hingga pinggir Pantai Labuhan Jukung.

’’Penyu yang diketahui jenis Lekang memang sudah dalam kondisi lemas. Dan saat berada di pinggir pantai, penyu itu sempat ditarik kembali ke laut oleh warga,” katanya.

BACA JUGA:Tabung Gas Bocor, Rumah Warga di Mesuji Hampir Terbakar

Namun, lanjutnya, pada Senin (5/2) pagi, penyu tersebut kembali terlihat sudah berada di atas pasir di pinggir Pantai Labuhan Jukung dalam kondisi mati. Saat ini kondisi penyu ukuran besar dengan berat sekitar 50 kilogram (kg) itu juga sudah menimbulkan bau tak sedap. 

Karena itu diharapkan instansi terkait segera melakukan pengecekan kelokasi dan mengevakuasi penyu yang sudah dalam kondisi bau busuk tersebut.

“Penyu merupakan spesies langka dan lindungi, sehingga dalam penanganannya kita harap bisa dilakukan oleh instansi terkait, karena jika dibiarkan itu tentunya menimbulkan bau yang lebih menyengat,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pesbar, Armen Qodar, S.P, M.M., mengatakan bahwa, setelah mendapat adanya informasi penyu yang mati dan terdampar di pinggir pantai Labuhan Jukung tersebut, pihaknya juga langsung menurunkan petugas ke lokasi untuk melakukan pengecekan. 

BACA JUGA:1.933 Honorer Mesuji Terima SK, Pj. Bupati Ingatkan Tanggung Jawab

Selain itu, sebelum dilakukan tindakan, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Kementerian Kelauran dan Perikanan (KKP).

“Setelah dikordinasikan dengan KKP, maka bangkai penyu jenis penyu Lekang itu langsung dikuburkan disekitaran wilayah tersebut,” katanya.

Dikatakannya, sebelum bangkai penyu itu dievakuasi untuk dikuburkan, petugas terlebih dahulu juga melakukan pengukuran terhadap bangkai penyu yang memang merupakan salah satu spesies laut yang dilindungi.

Dari hasil pengukuran itu, penyu tersebut dengan panjang tubuh 95 centimeter, lebar tubuh 48 centimeter, dan panjang kepala 22 centimeter, serta panjang kaki 34 centimeter, dengan berat kurang lebih 50 kilogram.

“Kita belum mengetahui pasti penyebab kematian penyu itu, dan dari hasil pengecekan juga tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas luka ataupun lainnya,” pungkasnya. (yan/rnn/c1/abd)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan