Motor Terbakar usai Isi BBM di SPBU

Reporter: Nopriyadi |

Editor: Syaiful Mahrum |

Selasa , 25 Jun 2024 - 03:05

HANGUS: Motor Honda MegaPro terbakar usai mengisi BBM di SPBU Karangagung, Kecamatan Waytenong, Lampung Barat, Senin (24/6) sekitar pukul 07.30 WIB--FOTO RNN

LAMBAR - Satu unit motor Honda MegaPro terbakar usai mengisi bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Karangagung, Kecamatan Waytenong, Lampung Barat, Senin (24/6) sekitar pukul 07.30 WIB. Pemadaman api dilakukan menggunakan alat pemadam kebakaran ringan (APAR). Meski demikian, motor tidak dapat diselamatkan.

Menurut Ulil, salah satu petugas SPBU Karangagung Ulil, kebakaran diduga akibat ketika pengisian BBM ada luberan BBM dari tangki. ''Jadi saat kendaraan dihidupkan pemiliknya di luar area SPBU, api dari pengapian langsung menyambar dan terjadi kebakaran," katanya.

Ulil menyatakan, standar operasional prosedur (SOP) antisipasi kebakaran di SPBU salah satunya bagi masyarakat yang memiliki kendaraan tangki besar seperti halnya motor MegaPro dan sejenisnya dianjurkan menghidupkan mesin setelah keluar area.

''Hal itu agar kebakaran yang terjadi tidak berdampak atau membahayakan yang lainnya," ujar Ulil.

Ulil berharap kepada masyarakat yang melakukan pengisian BBM agar betul-betul teliti saat menutup tangki motor. ''Bahkan jika memang ada BBM yang luber dari tangki motor untuk memilih di hidupkan setelah ke luar area SPBU. Kami juga menganjurkan kepada kendaraan yang melakukan pengisian BBM saat pengisian untuk mematikan mesin," jelasnya. (iya/rnn)

motor terbakar usai isi bbm di spbu                             lambar - satu unit motor honda megapro terbakar usai mengisi bahan bakar minyak (bbm) di spbu karangagung, kecamatan waytenong, lampung barat, senin (24/6) sekitar pukul 07.30 wib. pemadaman api dilakukan menggunakan alat pemadam kebakaran ringan (apar). meski demikian, motor tidak dapat diselamatkan.
 
  
menurut ulil, salah satu petugas spbu karangagung ulil, kebakaran diduga akibat ketika pengisian bbm ada luberan bbm dari tangki. ''jadi saat kendaraan dihidupkan pemiliknya di luar area spbu, api dari pengapian langsung menyambar dan terjadi kebakaran," katanya.
 
ulil menyatakan, standar operasional prosedur (sop) antisipasi kebakaran di spbu salah satunya bagi masyarakat yang memiliki kendaraan tangki besar seperti halnya motor megapro dan sejenisnya dianjurkan menghidupkan mesin setelah keluar area.
 
''hal itu agar kebakaran yang terjadi tidak berdampak atau membahayakan yang lainnya," ujar ulil. 
 
ulil berharap kepada masyarakat yang melakukan pengisian bbm agar betul-betul teliti saat menutup tangki motor. ''bahkan jika memang ada bbm yang luber dari tangki motor untuk memilih di hidupkan setelah ke luar area spbu. kami juga menganjurkan kepada kendaraan yang melakukan pengisian bbm saat pengisian untuk mematikan mesin," jelasnya. (iya/rnn)

Tag

Share