Jelang Idul Adha, Belum Ditemukan Penyakit pada Hewan Ternak di Mesuji
CEK KESEHATAN: Dinas Pertanian Mesuji saat turun ke lapangan mengecek hewan ternak yang akan dijadikan hewan kurban. -FOTO DINAS PERTANIAN MESUJI-
MESUJI - Jelang hari raya Idul Adha, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mesuji melalui Bidang Peternakan Dinas Pertanian terus melakukan pemeriksaan terhadap hewan ternak.
Hal tersebut untuk melakukan antisipasi terjadinya penyakit pada hewan kurban, sehingga dapat dinyatakan layak untuk dikonsumsi.
"Kami akan terus melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap hewan kurban, baik sebelum penyembelihan dan pasca penyembelihan,” Kata Kepala Bidang (Kabid) Peternakan Dinas Pertanian Mesujji, Darul Baferzon, Kamis 6 Juni 2024.
Berdasarkan laporan Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) yang ada saat ini belum ditemukan penyakit hewan yang membahayakan.
“Petugas Medis Veteriner kami saat ini sesuai jadwal masih melaksanakan Posyandu Ternak yakni dengan pemeriksaan kesehetan hewan, vaksinasi, pemberian obat cacing, dan vitamin ternak,” ungkapnya.
Posyandu ternak itu kata Darul dilakukan di tujuh kecamatan yang ada di Mesuji secara terjadwal. Dia menghimbau kepada seluruh peternak dapat ikut berpartisipasi sesuai jadwal Posyandu Ternak.
“Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi petugas puskeswan yang ada di wilayah nya masing-masing,” katanya.
Untuk diketahui, salah satu penyakit yang sangat diwaspadai di tengah maraknya penjualan hewan kurban ini adalah penyakit Lumpy Skin Disease (LSD) dan PMK.
Penyakit ini diketahui menyerang mulut dan kuku sapi, sehingga mengakibatkan turunnya nafsu makan hingga paling parah mengakibatkan kematian pada hewan. (muk/nca)