Jokowi Respon Bobby Nasution Ganti 'Baju' Gerindra

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan tanggapan terhadap keputusan menantunya, Bobby Nasution, yang memilih bergabung dengan Partai Gerindra. Jokowi tidak banyak berkomentar mengenai keputusan suami Kahiyang Ayu tersebut.

Jokowi menyatakan sebagai orang tua, dirinya hanya bisa mendoakan yang terbaik bagi anak-anaknya. ’’Orang tua hanya bisa mendoakan," ujar dia saat meninjau lokasi banjir bandang di Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5).

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta agar keputusan politik Bobby ditanyakan langsung kepadanya.

"Tanyakan langsung ke Bobby Nasution karena dia sudah dewasa dan bertanggung jawab atas keputusannya sendiri," tegas Jokowi.

Wali Kota Medan Bobby Nasution resmi bergabung dengan Partai Gerindra pada Senin (20/5). Keputusan ini dikonfirmasi setelah menantu Presiden Jokowi itu menerima kartu tanda anggota (KTA) dari DPD Partai Gerindra Sumatera Utara.

BACA JUGA:Giliran Ketua DPRD Bandar Lampung Pastikan Diri Nyalon Wakil Wali Kota

"Bismillahirrahmanirrahim, saya telah resmi menjadi kader Gerindra," tulis Bobby di akun media sosial Instagramnya, Selasa (21/5).

Selain menjadi kader Partai Gerindra, Bobby juga mendaftarkan diri sebagai bakal calon Gubernur Sumatera Utara dari partai tersebut. Ketua DPD Gerindra Sumut, Irawan Pasaribu, langsung menerima pendaftaran ini.

Suami Kahiyang Ayu itu mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat yang diterimanya dari DPD Gerindra Sumatera Utara, dan menyatakan siap berjuang bersama untuk memajukan Sumatera Utara.

"Saya berterima kasih atas sambutan hangat DPD Gerindra Sumatera Utara dan siap berjuang bersama untuk memajukan Sumatera Utara," kata Bobby.

BACA JUGA:Prodi Fisika FTK UIN RIL Gelar Bimtek Robotik

Sebelumnya, Bobby Nasution adalah kader PDI Perjuangan. Namun, ia memilih untuk tidak mengikuti keputusan PDIP yang mencalonkan Ganjar Pranowo sebagai capres pada Pilpres 2024. Bobby memutuskan untuk mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024. (jpc/c1/abd)