LCR Honda Pakai Dua Livery Berbeda untuk Dua Pembalapnya

JAKARTA-  LCR Honda menjadi tim satu-satunya yang memiliki dua livery berbeda untuk kedua pembalapnya di ajang balap MotoGP 2024.

Tim satelit Honda tersebut sudah menunjukkan ke publik livery untuk pembalap andalannya, yaitu Takaaki Nakagami dan Johann Zarco.

Untuk Johann Zarco LCR Castrol Honda di MotoGP 2024 tampil dengan warna khas pelumas tersebut, yaitu perpaduan antara hijau-putih dan merah.

BACA JUGA:Honda Ubah Tampilan Warna di MotoGP

Musim MotoGP 2024 merupakan kembalinya Johann Zarco ke skuat Lucio Cecchinello untuk mengendarai motor LCR Honda, yang dibawa ke puncak podium oleh Alex Rins tahun lalu di Circuit of The Americas.

Pembalap Prancis itu menandatangani kontrak selama dua tahun dengan HRC, yang berarti dia menjadi satu dari sedikit pembalap yang sudah memastikan kursi 2025 selain Luca Marini (Repsol Honda) dan Brad Binder (Red Bull KTM).

Zarco berada di posisi ke-16, terpaut 1,3 detik dari puncak, pada tes Sepang. Persiapan pembalap Prancis itu akan berlanjut dengan tes Qatar pada 19-20 Februari mendatang.

"Honda telah melakukan banyak perubahan dan saya siap menikmati musim ini,” kata Zarco. 

BACA JUGA:GASGAS Tech3 Rilis Motor untuk MotoGP 2024, Red Bull Kembai Jadi Sponsor

“Saya ingin memiliki kesempatan untuk memperebutkan podium dan dengan motor baru [2024] saya merasa hal itu mungkin. Saya juga berharap bisa menempatkan Honda ke dalam sepuluh besar kejuaraan dunia,” jelasnya.

Sedangkan rekan setimnya, yakni Takaaki Nakagami masih mendapat dukungan dari Idemitsu yang tentunya menggunakan livery yang hampir sama dengan musim lalu.

Nakagami telah berada di Honda sejak era dominasi Marc Marquez sampai fase terburuk pabrikan Jepang di MotoGP tahun lalu, termasuk musim tanpa kemenangan di 2020 dan 2022.

BACA JUGA:Pertamina Jadi Sponsor Utama Tim Valentino Rossi di MotoGP 2024

Nakagami, satu-satunya pembalap Honda yang tidak mengalami cedera sepanjang musim lalu, merasa HRC melakukan progres dengan RC213V, dengan mesin dan performa kualifikasi jadi sorotan utama.