Kapolres Tuba Minta Anggota Jangan Baper saat Dikritik
BERI ARAHAN: Kapolres Tulangbawang AKBP James H. Hutajulu memberikan arahan kepada seluruh personel. -FOTO HUMAS POLRES TUBA -
MENGGALA – AKBP James H. Hutajulu mengumpulkan seluruh personel pasca dilantik menjadi Kapolres Tulangbawang (Tuba).
Tujuannya mengumpulkan seluruh personel untuk kali pertamanya pasca dilantik yakni guna menyampaikan beberapa poin penting.
Salah satunya harus menerima kritikan dari masyarakat, khususnya di dunia maya. Kapolres menjelaskan tahun ini akan ada pemilihan umum (pemilu), termasuk di Tuba.
BACA JUGA:Bupati Pesawaran Resmikan Jembatan Kawagu, 3 Dusun di Desa Wiyono Terhubung
Pemilu 2024 tersebut mulai dari pemilihan presiden/wakil presiden (pilpres), pemilihan calon legislatif (pileg) dan akan dilanjutkan dengan pemilihan kepala daerah (pilkada): gubernur dan bupati atau wali kota.
Oleh karena itu, AKBP James menyampaikan beberapa poin penting untuk dipedomani dan dipahami seluruh personel.
Hal tersebut dirasa penting agar commander wish yang disampaikannya bisa terwujud, serta berjalan sesuai dengan jalur yang telah ditentukan.
BACA JUGA:Polres Lampung Tengah Pecat 4 Anggota, Ini Penyebabnya!
Beberapa poin penting tersebut yakni melaksanakan program prioritas kapolri dan kapolda, menjaga soliditas dan kerja sama internal.
Kemudian meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri dengan hadirkan polisi di tengah masyarakat.
Lalu memberikan pelayanan prima kepolisian kepada masyarakat, penegakkan hukum berkeadilan, quick respon dalam tindak lanjut pengaduan masyarakat (dumas).
Selanjutnya dapat memberikan solusi atas permasalahan (problem solving), tidak ada anggota yang mencoreng nama baik Polri, dan manajemen media.
BACA JUGA: Cadev Indonesia Naik, Rupiah Malah Melemah
Mengoptimalkan sinergitas dengan TNI, Pemerintah daerah (Pemda) dan stakeholder lainnya.
Terakhir yakni mengamankan dan mengawal agenda Pemilu, serta demokrasi.
Alumni Akpol 2004 itu melanjutkan, kamtibmas menjadi tanggung jawab Polri salah satunya untuk mengamankan Pemilu 2024.
Menurutnya, jika kamtibmas berjalan dengan aman dan kondusif pasti akan dianggap biasa-biasa saja.
Namun berbeda, jika terjadi keributan serta aksi unjuk rasa hingga menelan korban, Polri akan dianggap gagal.
BACA JUGA:Polisi Bekuk 4 Tersangka Penyalahguna Narkoba, 1 Bandar Kedapatan Bawa Badik
"Saat ini dengan kemajuan teknologi yang berkembang pesat, Polri harus siap menerima kritikan dari masyarakat terutama di dunia maya," kata Kapolres Tuba, Senin.
Karena itu, AKBP James mengingatkan seluruh personel untuk selalu sadar dengan kamera, dan tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan, serta menciderai institusi Polri.
Kapolres mengungkapkan, resolusi tahun 2024 ini adalah tetap mendukung program serta kebijakan yang telah diluncurkan oleh Kapolri dan Kapolda Lampung.
Hal tersebut agar mendapatkan legitimasi. Baik legitimasi sosial, maupun legitimasi penegakan hukum oleh masyarakat.