Pengguna Windows 10 Beralih ke Linux

BANDARLAMPUNG – Masa kejayaan Windows 10 mulai berakhir. Sistem operasi pendahulu Windows 11 ini telah mencapai batas akhir dukungan resminya pada Oktober 2025.

 

Dilansir dari BGR, Minggu (21/12/2025), meski Microsoft masih menawarkan extended security updates (ESU) gratis hingga Oktober 2026, sinyalnya jelas bahwa Microsoft ingin pengguna segera beralih.

 

Namun, strategi ini justru memicu tren tak terduga. Alih-alih membeli perangkat baru untuk Windows 11, lebih dari setengah juta pengguna justru memilih “hijrah” ke sistem operasi Linux.

 

Hambatan utama bagi pengguna PC lama adalah syarat keamanan TPM 2.0 yang kaku pada Windows 11. Banyak komputer desktop dan laptop lawas yang masih berfungsi prima, tetapi tidak memiliki cip keamanan tersebut.

 

Akibatnya, perangkat ini tidak bisa diperbarui ke Windows 11. Daripada membuang perangkat yang masih bagus, Linux hadir sebagai penyelamat. Salah satu distribusi (distro) Linux yang paling banyak dilirik adalah Zorin OS.

 

Zorin OS (berbasis Ubuntu) dirancang khusus untuk menggantikan Windows. Tampilannya sangat familier bagi pengguna Microsoft, mulai dari antarmuka yang mirip dan transisi mudah.

 

Data menunjukkan Zorin telah melampaui satu juta unduhan, di mana 78% di antaranya berasal dari mesin Windows. Ini mengindikasikan gelombang besar pengguna yang secara permanen meninggalkan ekosistem Microsoft, (beritasatu.com/ful)