Waspada Bahaya Mikroplastik bagi Kesehatan!
Potret mikroplastik yang menjadi ancaman lingkungan dan kesehatan manusai saat ini.--FOTO THEWATERPROFESSOR.COM-WEBSITE
Kedua, sistem endokrin. Menurut Plastic Smart Cities, mikroplastik cenderung memiliki bahan kimia seperti bisphenol A (BPA) dan phthalates.
Senyawa tersebut dapat mengganggu sistem endokrin, sehingga mampu mempengaruhi hormon dalam tubuh, berpotensi menyebabkan masalah reproduksi, obesitas, dan gangguan metabolisme.
Ketiga, masalah pernapasan. Partikel itu juga ditemukan pada udara yang kita hirup. Umumnya berasal dari abrasi ban mobil, pakaian sintesis, atau proses degradasi plastik di lingkungan.
Ketika tidak sengaja terhirup, mikroplastik dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan, memicu asma, hingga masalah pernapasan lainnya.
Keempat, peradangan dan kerusakan jaringan. Konsumsi mikroplastik yang tidak disadari terus menerus dapat menyebabkan partikel tersebut mengendap di jaringan tubuh dan ke organ-organ penting.
Kondisi tersebut dapat menyebabkan peradangan pada jaringan tubuh, yang seiring waktu dapat menyebabkan kerusakan jaringan dan organ vital.
Kelima, meningkatkan risiko penyakit jantung. Sebuah studi menunjukkan mikroplastik memiliki kandungan BPA yang dapat berdampak pada kesehatan kardiovaskular, seperti risiko penyakit jantung koroner, serangan jantung, dan gagal jantung.