Spanyol Permalukan Turki 6-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026

-Foto Sefutbol-

JAKARTA – Spanyol mempermalukan tuan rumah Turki dalam laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026. Pertandingan yang dihelat di Istanbul pada Senin 8 September 2025 dini hari itu, berakhir dengan kemenangan mutlak Spanyol 6-0.

La Roja julukan Spanyol benar-benar menyiksa tuan rumah untuk meraih 3 poin. Pertandingan baru berjalan enam menit, pemain muda Spanyol, Pedri sudah membuka pesta gol lewat tendangan melengkung indah ke sudut kanan bawah gawang.

Mikel Merino kemudian menjadi bintang utama dengan dua gol beruntun di menit ke-22 dan 44, membuat Spanyol unggul 3-0 ketika akhir babak pertama. 

Memasuki babak kedua semakin menegaskan keperkasaan Spanyol. Ferran Torres yang baru masuk langsung mencetak gol keempat pada menit ke-53. Sebelum Merino melengkapi hat-trick dengan tendangan spektakuler dari jarak 25 meter.

Pedri, anak muda Barcelona itu, menutup pesta dengan gol keduanya, memanfaatkan kelengahan lini belakang lawan. Mikel Oyarzabal dan Lamine Yamal layak mendapat sorotan berkat sumbangan lima assist dari enam gol.

Hasil itu bukan sekadar 3 poin, melainkan pernyataan tegas bahwa Spanyol berada di jalur yang tepat menuju putaran final.

Buktinya, mereka memuncaki klasemen dengan 6 poin dari dua laga. Leading atas Georgia dan Turkiye.

Lagi dan lagi, pasukan Luis de la Fuente menunjukkan taringnya. Dalam pertandingan melawan Turki, semua lini La Roja benar-benar on fire, membuat Arda Guler cs tak berkutik.

Mulai dari belakang, kiper Unai Simon bermain tenang di bawah mistar. Meskipun sesekali serangan tuan rumah nampak berbahaya, kapten La Roja dalam pertandingan itu siap meredam semua ancaman. 

Duet Dean Huijsen–Robin Le Normand juga tampil kukuh di belakang. Menghalau, memblokir, dan menutup ruang serangan Turkiye tanpa membuat kesalahan berarti. Huijsen, bek tengah Real Madrid itu bahkan menjadi kreator serangan.

Tercatat, ia menorehkan 65 umpan sukses, terbanyak sepanjang laga. Mengingatkan kita pada bek legendaris Spanyol Sergio Ramos.

Duo Pedro Porro–Marc Cucurella juga gesit di sisi sayap. Aktif bertahan dan menyerang, mereka sukses meredam sisi kanan serangan Turki yang dipimpin Arda Guler. Geser ke lini tengah, performa yang fantastis ditunjukkan jenderal lapangan.

Mikel Merino, seorang gelandang box-to-box yang sempat diplot sebagai ujung tombak di Arsenal, mencetak hat-trick. Membuktikan bahwa ia bisa jadi mesin gol sekaligus kreator peluang.(*) 

Tag
Share