Jebolin UMKM DPMPTSP Lamsel Diserbu Puluhan Pelaku Usaha

JEBOLIN: Program Jemput Bola Layanan Izin (Jebolin) Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) diserbu puluhan pelaku usaha saat gelaran perdana.-FOTO TEGUH HANDIKA/RLMG -

Bupati Egi: UMKM Bisa Naik Kelas
LAMPUNG SELATAN - Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama mengapresiasi program Jemput Bola Layanan Izin (Jebolin) Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) yang diserbu puluhan pelaku usaha saat gelaran perdana.
Program itu digawangi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Lamsel dan kali pertama dilaksanakan di halaman kantor Kecamatan Kalianda, Jumat (1/8).
Menariknya, program itu mendapat respon positif dan ditandai dengan animo puluhan pelaku usaha meramaikan gerai Jebolin UMKM.
Dimintai tanggapan terkait program Jebolin UMKM yang diluncurkan DPMPTSP setempat mendapat sambutan positif pelaku usaha, Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama menyampaikan apresiasi.
“Alhamdulillah, semangat masyarakat untuk naik kelas dan lebih baik,” balas Bupati Egi.
Bupati Egi berharap, program Jebolin UMKM yang rencananya bakal dilaksanakan di 17 kecamatan bisa menjadi pemicu peningkatan level UMKM. “Harapan saya, UMKM bisa naik kelas,” cetus Bupati.
Disinggung mengenai korelasi ketika UMKM lokal naik kelas dengan terbentuknya ekosistem bisnis di Kabupaten Lampung Selatan kedepannya, Bupati Egi membalas, “Bismillah ada,” tutupnya.
Kepala DPMPTSP Kabupaten Lampung Selatan, Rio Gismara mengatakan, Kecamatan Kalianda dipilih menjadi lokasi pertama pelaksanaan program Jebolin UMKM.
“Pada hari ini Tim DPMPTSP perdana melaksanakan program Jebolin UMKM untuk mempermudah layanan terhadap pelaku UMKM,” beber Rio, saat dikonfirmasi.
Rio merincikan, pihaknya berinovasi menjemput pelaku usaha untuk melengkapi legalitas kegiatan usaha dan syarat serta permodalan kepada pihak keuangan. “Alhamdulillah pengunjung ramai dan pelaku UMKM sangat antusias,” sambungnya.
Kegiatan Jebolin UMKM, ditandai lewat pembukaan gerai tenda di halaman Kantor Camat Kalianda, sejak pukul 09.00 WIB hingga selesai.
“Dan untuk kecamatan lainnya akan djadwalkan kembali dengan partisipasi Kejaksaan Negeri Lampung Selatan dan kecamatan setempat,” kata Rio.
Rio sempat terkejut, mendapati animo pelaku usaha yang meramaikan gerai Jebolin UMKM. Pasalnya, lokasi tersebut begitu dekat dengan pusat pemerintahan kabupaten. “Alhamdulillah sekitar lima puluhan lebih pelaku usaha mengurus perizinan di gerai Jebolin UMKM,” jelasnya sembari tersenyum.
Rio sedikit bercerita, sambutan positif pelaku usaha tak lepas dari kejelian Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama mengarahkan lahirnya program Jebolin UMKM.
“Karena pak Bupati Egi berangkat dari pengusaha, tercetus strategi untuk meningkatkan perekenomian daerah melalui UMKM yang kuat ditingkat bawah. Maka dari itu, memberikan pelayanan publik terkait perizinan sampai jemput bola ke kecamatan,” urainya.
Suksesnya pelaksanaan program Jebolin UMKM, tidak terlepas dari kelihaian Rio menggandeng instansi terkait dan bersinergi dalam kegiatan itu.
“Kami mendapat pendampingan dari Seksi Datun Kejari Lampung Selatan karena kesamaan program UMKM. Juga difasilitasi oleh pihak kecamatan setempat serta Dinas Koperasi dan UMKM,” tandasnya. (hdk/c1/yud)

Tag
Share