Komunitas TMS dan Unit Selam Itera Simulasi Selamatkan Kapal Riset

SIMULASI: Komunitas Teknologi Maritim Saibatin dari Institut Teknologi Sumatera (Itera) bersama Unit Selam Itera menggelar simulasi penyelamatan kapal riset di Embung C Itera.--FOTO HUMAS ITERA

Persiapan Hadapi 3 Kompetisi Nasional

BANDARLAMPUNG - Komunitas Teknologi Maritim Saibatin (TMS) dari Institut Teknologi Sumatera (Itera) bersama Unit Selam Itera menggelar simulasi penyelamatan kapal riset di Embung C Itera, 1–2 Juni 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari latihan terpadu untuk mempersiapkan tim menghadapi tiga ajang kompetisi kapal tingkat nasional.

 

Dalam simulasi, sebuah kapal remote control (RC) berukuran 60 × 20 × 10 cm diskenariokan mengalami gangguan sistem kendali dan tenggelam ke dasar embung. 

 

Tim Saibatin Itera pun menjalankan prosedur pencarian dan evakuasi berkolaborasi dengan Unit Selam Itera, Tim Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Itera, serta Klub Selam Anemon dari FMIPA Universitas Lampung (Unila).

 

Simulasi berjalan lancar dan aman. Kapal berhasil diangkat dalam kondisi utuh pada Senin (2/6) pukul 15.30 WIB. Dokumentasi kegiatan ini akan digunakan sebagai bahan evaluasi teknis dan pelaporan kegiatan kemahasiswaan Saibatin Itera. 

 

’’Simulasi ini kami rancang untuk melatih kemampuan teknis dan manajerial tim dalam menghadapi kondisi darurat di lapangan. Seluruh kegiatan dilaksanakan dengan menerapkan prosedur keselamatan yang ketat,” ujar Armando Silaban, perwakilan Saibatin Itera.

 

Ketua Unit Selam Itera Erick Murales Manik menambahkan, proses pencarian dilakukan oleh tim penyelam gabungan dari Unit Selam Itera dan Klub Selam Anemon Unila menggunakan peralatan scuba lengkap, tali pengaman, serta pelampung. "Kehadiran tim dari Unila menjadi bentuk kolaborasi antarkampus sekaligus memperkuat dukungan teknis dalam bidang kelautan dan penyelaman," katanya.

 

Tak hanya digunakan sebagai media lomba. Menurut Erick, kapal ini juga dikembangkan untuk riset pengukuran kualitas air permukaan, seperti suhu, pH, dan arus. ’’Hal ini menunjukkan bahwa pengembangan teknologi oleh mahasiswa Itera juga diarahkan untuk mendukung penelitian lingkungan perairan,’’ ujarnya

Tag
Share