10 Herbal Alami yang Ampuh Redakan Bau Kentut Menyengat

Reporter: Mitra |

Editor: Taufik Wijaya |

Selasa , 06 May 2025 - 11:30

Daun kemangi merupakan salah satu herbal yang berguna untuk meredakan keluhan kentut berbau busuk.-Foto Pixabay-

10 herbal alami yang ampuh redakan bau kentut menyengat                            radar lampung - kentut berbau menyengat bukan hanya bikin malu, tapi juga bisa menjadi sinyal adanya gangguan pada sistem pencernaan. untungnya, ada berbagai herbal yang secara alami bisa membantu mengatasi masalah ini.
herbal adalah tanaman yang dimanfaatkan bagian tertentu—seperti daun, akar, batang, atau bijinya—untuk menjaga kesehatan. berkat kandungan vitamin, mineral, dan senyawa aktifnya, herbal terbukti dapat membantu mengurangi produksi gas berbau dalam tubuh.
 
kenapa kentut bisa berbau?
kentut muncul akibat fermentasi makanan di usus besar. ketika proses pencernaan tidak berjalan optimal, sisa makanan akan diuraikan oleh bakteri dan menghasilkan gas, seperti hidrogen sulfida dan metana, yang memiliki aroma tajam.
makanan tertentu seperti telur, kol, bawang, serta produk susu bisa memicu gas berbau. selain itu, masalah seperti sembelit, intoleransi laktosa, efek samping antibiotik, hingga gangguan pencernaan juga dapat memperparahnya.
di sinilah peran herbal jadi penting—membantu memperbaiki sistem pencernaan sekaligus menetralkan gas.
 
berikut 10 herbal yang dikenal efektif mengatasi kentut berbau, dikutip dari berbagai sumber:
 
1. jahe
mengandung gingerol yang bersifat antiinflamasi dan karminatif, jahe membantu mendorong pengosongan lambung dan mencegah fermentasi berlebih. minum teh jahe hangat setelah makan bisa bantu redakan perut kembung dan gas.
2. daun pepaya
kaya enzim papain, daun pepaya mempermudah pencernaan protein, sehingga mengurangi produksi gas. bisa dikonsumsi dalam bentuk air rebusan atau ekstrak kapsul.
3. kunyit
kurkumin dalam kunyit bertindak sebagai antioksidan dan antibakteri alami. ia menjaga keseimbangan bakteri baik dalam usus dan mencegah terbentuknya gas sulfur berbau tak sedap.
4. kayu manis
kandungan cinnamaldehyde-nya efektif melawan bakteri jahat dalam sistem cerna. campurkan kayu manis ke dalam teh atau minuman hangat untuk manfaat optimal.
5. serai
mengandung senyawa sitral yang menenangkan dan antimikroba, serai membantu merilekskan otot-otot perut serta mengurangi pembentukan gas.
6. adas
biji adas mengandung minyak atsiri seperti anethole yang meredakan kembung dan kram perut. di india, biji adas bahkan biasa dikunyah setelah makan.
7. daun min (mint)
menthol dalam daun min membantu mengendurkan otot-otot saluran cerna dan mempercepat pencernaan. teh mint sangat dianjurkan setelah makan berat.
8. ketumbar
linalool dalam ketumbar merangsang enzim pencernaan, sehingga mengurangi risiko gas berbau. bisa digunakan sebagai bumbu atau direbus menjadi minuman.
9. temulawak
tanaman ini merangsang produksi empedu, yang membantu pencernaan lemak. efek antiinflamasinya juga menjaga kesehatan saluran pencernaan.
10. daun kemangi
mengandung eugenol dan estragol, daun kemangi membantu menetralisir bau tubuh dari dalam, termasuk bau gas dari usus. bisa dikonsumsi langsung atau diseduh menjadi teh.
 
meskipun herbal relatif aman, tetap disarankan untuk berkonsultasi dengan tenaga kesehatan, terutama bagi yang sedang menjalani pengobatan, hamil, atau memiliki kondisi medis tertentu. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Koran Radar Lampung 9 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan