Carlo Ancelotti Bakal Latih Timnas Brasil

Carlo Ancelotti- Foto Instagram @mrancelotti -
JAKARTA - Pelatih legendaris Carlo Ancelotti yang telah membawa Real Madrid meraih banyak kesuksesan dalam beberapa tahun terakhir, telah mendapatkan kejelasan mengenai masa depannya. Menurut kabar, Don Carlo - sapaan akrabnya - akan meninggalkan klub pada akhir musim ini.
Pria yang berusia 65 tahun itu dilaporkan akan menjadi pelatih Timnas Brasil dengan kontrak satu tahun hingga akhir Piala Dunia 2026.
Kabar tersebut didukung oleh pernyataan pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano dalam akun Instagramnya.
"Proposal resmi telah diajukan, dan utusan CBF di Spanyol tengah berupaya mempercepat proses negosiasi agar kesepakatan segera terwujud," kata Romano.
Brasil disebut menghormati keputusan Real Madrid terkait waktu kepindahan Ancelotti, meski mereka meyakini kepergian pelatih 65 tahun itu dari Santiago Bernabeu adalah "kecenderungan yang sudah jelas," imbuhnya.
Pelatih berkewarganegaraan Italia tersebut juga masih memiliki kontrak di Santiago Bernabeu hingga 2026 setelah memperpanjangnya pada Desember 2023 lalu.
Ancelotti sendiri diharapkan menyelesaikan musim La Liga bersama Los Blancos julukan Real Madrid sebelum resmi bergabung dengan Brasil pada Juni mendatang.
Perginya Don Carlo juga berarti ia tidak akan memimpin Real Madrid dalam pertandingan Piala Dunia Antarklub yang dijadwalkan berlangsung pada musim panas ini.
Real Madrid kini harus berpikir keras dan memutuskan apakah akan menunjuk pelatih interim atau langsung mencari pelatih baru untuk mengisi posisi tersebut.
Potensi musim tanpa gelar bagi Real Madrid kian nyata setelah dikalahkan Barcelona 2-3 di final Copa del Rey pada 27 April 2025, dan tersingkir dari Liga Champions oleh Arsenal lalu. Kegagalan ini semakin menambah tekanan pada Ancelotti.
Di sisi lain, Nama mantan gelandang Real Madrid Xabi Alonso yang kini melatih Bayer Leverkusen, muncul sebagai kandidat kuat untuk menggantikan Ancelotti di Real Madrid.
Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF) telah lama menunggu Ancelotti sebagai pelatih ideal untuk memimpin tim Negeri Samba itu menuju Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada.
Presiden CBF Ednaldo Rodrigues bahkan pernah menyebut Ancelotti sebagai "mimpi" yang ingin diwujudkan.
Kabar terbaru mengungkapkan utusan CBF, Diego Fernandes, datang saat pertandingan perempat final Liga Champions antara Madrid dan Arsenal pada 16 April lalu.
Kendati demikian, hal tersebut kemudian dibantah oleh pihak CBF. Bila semua proses negosiasi berjalan lancar, Ancelotti bisa menandatangani kontrak resmi dalam waktu dekat.
Real Madrid kini menghadapi tantangan besar untuk menemukan pengganti Ancelotti, sosok yang berhasil menjaga harmoni di ruang ganti tim.
Bagi Ancelotti, langkah ini bukan hanya tentang pencapaian profesional tetapi juga sebuah tantangan emosional. Setelah meraih kesuksesan melatih klub elite Eropa seperti AC Milan, Chelsea, Paris Saint-Germain, Bayern Munich, dan Real Madrid.(*)