Pemuda Pancasila Dukung Penuh Kemerdekaan Palestina

SERUKAN DUKUNGAN: Perwakilan Pemuda Pancasila dukung kemerdekaan Palestina dan boikot semua produl Israel di Bandarlampung,Sabtu (19/4) -Abdul Karim-
BANDARLAMPUNG - Ratusan kader Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Kota Bandar Lampung turun dan bergabung dengan ribuan massa dalam Aksi Bela Palestina di Tugu Adipura Bandarlampung, Sabtu (19/4).
Pada aksi solidaritas masyarakat Lampung terhadap penderitaan rakyat Palestina akibat agresi militer Israel di Jalur Gaza tersebut, Pemuda Pancasila mendukung sepenuhnya kemerdekaan Palestina dan hancurkan Israel yang keji dan biadab atas kebrutalannya melakukan genosida (pembantaian terhadap rakyat Palestina).
"Pancasila...!, Palestina...!, Israel...!..." seru Bung Ersantowi mewakili MPC PP Bandarlampung melalui pengeras suara dari atas panggung utama mobil komando aksi solidaritas yang dijawab seruan kompak ribuan massa aksi, "(Pancasila...!) Abad!...!, (Palestina...!) Merdeka!..., (Israel...!) Hancurkan!..!."
Didampingi Sekjen MPC PP Darma Edi Thabrani, para Ketua PAC PP, serta ratusan kadernya, Ersantowi juga menyerukan untuk memboikot semua produk Israel yang ada di Indonesia. Di antaranya, "Ibu-ibu jangan beli susu produk Israel dan anak-anak jangan beli cokelat produk Israel!," serunya.
Sementara peserta Aksi Bela Palestina Jilid III di Adipura Bandarlampung, Sabtu (19/4) mulai berdatangan dari berbagai penjuru kota di Provinsi Lampung dan langsung memadati lokasi utama aksi. Mereka mengenakan atribut khas Palestina seperti syal keffiyeh dan membawa bendera Palestina. Suasana semakin semarak dengan orasi-orasi yang menggugah semangat dan seruan untuk menghentikan kekejaman yang terjadi di Gaza.
“Kita hadir di sini untuk menunjukkan bahwa masyarakat Lampung tidak tinggal diam terhadap penderitaan rakyat Palestina. Ini adalah bentuk solidaritas dan kemanusiaan,” ujar salah satu orator Aliansi Lampung Bersama Palestina dari atas panggung mobil komando.
Selain orasi, kegiatan juga diisi doa bersama, pembacaan puisi perjuangan, teaterikal, serta penggalangan dana untuk rakyat Palestina. Sejumlah elemen masyarakat hadir dalam aksi ini mulai dari organisasi masyarakat, pelajar, mahasiswa, hingga tokoh agama di Lampung yang secara bersama-sama menyuarakan dukungan terhadap kemerdekaan Palestina.
Dalam kesempatan tersebut, Aliansi Lampung Bersama Palestina juga menyampaikan pernyataan sikap resmi terkait konflik yang masih berlangsung di Gaza. Poin-poin pernyataan tersebut:
1.Menolak kebijakan evakuasi, yaitu menolak rencana Presiden Prabowo Subianto yang akan mengevakuasi 1.000 anak dan ibu dari Gaza ke Indonesia. Menurut mereka, langkah tersebut bukan solusi jangka panjang. Aliansi lebih mendorong pengiriman relawan medis untuk memperkuat rumah sakit lapangan di Gaza.
2.Mendukung 15 Fatwa Ulama Internasional yang menyerukan penghentian kejahatan kemanusiaan di Gaza serta mendorong Pemerintah Indonesia mengambil sikap tegas terhadap tindakan genosida yang dilakukan oleh Israel.
3.Boikot produk terafiliasi Israel. Mendesak pemerintah dan masyarakat untuk melakukan boikot total terhadap produk-produk yang terafiliasi dengan rezim Zionis Israel, termasuk produk dari Amerika Serikat, dan menggantinya dengan produk lokal sebagai alternatif konsumsi.
4.Jihad harta dan bantuan kemanusiaan.
Mengajak masyarakat melaksanakan "jihad harta" dengan menyalurkan bantuan bagi rakyat Gaza, serta mendorong pengiriman bantuan kemanusiaan dalam bidang kesehatan dan pembangunan fasilitas publik seperti rumah sakit.
5.Peran aktif di forum internasional. Mendorong Pemerintah Indonesia untuk berperan lebih aktif di forum internasional seperti PBB, OKI, dan Mahkamah Pidana Internasional (ICC) dalam memperjuangkan keadilan dan menuntut pertanggungjawaban hukum atas kejahatan Israel.