Arsenal Ditahan Imbang Brentford 1-1, Mikel Arteta Kecewa

JAKARTA - Ternyata mental dan euforia saja tidak cukup untuk membawa kemenangan bagi Arsenal. Setelah menghancurkan Real Madrid 3-0 di perempat final Liga Champions, Arsenal ditahan imbang oleh Brentford dalam lanjutan Liga Premier Inggris.

Bermain di kandang sendiri di Emirates Stadium, Sabtu malam 12 April 2025, tim yang dilatih Mikel Arteta malah ditahan imbang tamunya 1-1. Gol Arsenal dicetak oleh Thomas Partey dengan skema serangan balik cepat dari lini belakang pada babak kedua. The Gunners julukan Arsenal walau menguasai jalannya pertandingan, gagal mempertahankan keunggulan.

Brentford melalui Yoane Wissa berhasil menyamakan skor 13 menit setelah gol Partey dengan tendangan yang menjebol gawang David Raya. Hasil imbang tersebut membuat Arsenal tidak mampu mendekati Liverpool dan tetap berada di posisi kedua klasemen dengan 63 poin.

"Sangat mengecewakan karena kami kehilangan dua poin di kandang," kata Mikel Arteta di konferensi pers setelah pertadingan yang dikutip BBC Sports.

"Dari apa yang kami lakukan dalam pertandingan, bagaimana kami mendominasi dan bagaimana kami kebobolan, menurutku kami sudah cukup berusaha untuk menang," jelasnya. Menghadapi Brentford, kata Arteta, bila sebuah tim tidak bertahan dengan baik pada situasi bola mati, maka tim asuhan Thomas Frank itu akan menghukum dengan sangat berat.

"Kami memiliki peluang mencetak gol lewat Bukayo (Saka) setelahnya, dan kami tidak berhasil membuat skor menjadi 2-0. Nah, dengan skor 1-0, pertandingan selalu terbuka," papar pelatih asal Spanyol tersebut.

Sejak peluit pertama, The Gunners langsung tampil agresif, berusaha mencetak gol dengan meanfaatkan setiap peluang.  
Ethan Nwaneri, salah satu talenta muda yang menjanjikan, membuka kesempatan pertama, tetapi sayangnya tendangannya meleset dari sasaran.

Pada menit ke-22, Brentford lalu mendapatkan peluang emas yang tidak bisa diabaikan. Kristoffer Ajer, dengan tendangan kaki kanannya, mengancam gawang Arsenal. Tetapi David Raya, kiper Arsenal, berhasil menepis bola dengan refleks yang luar biasa.

Atmosfer di stadion semakin panas, dengan kedua tim saling berbalas serangan. Pada menit ke-26 menjadi momen dramatis bagi Arsenal ketika Kieran Tierney mencetak gol. Namun, sorak-sorai para pendukungnya sirna setelah VAR mengumumkan bahwa gol tersebut dianulir karena offside.

Di babak kedua, Arsenal kembali menunjukkan agresivitasnya. Martin Odegaard dkk terus menggempur pertahanan Brentford dengan intensitas yang tinggi. Pada menit ke-61, kerja sama yang apik akhirnya membuahkan hasil.
Declan Rice mengirim umpan bagus yang berhasil dieksekusi dengan baik oleh Thomas Partey, membuat Arsenal unggul 1-0.

Namun, keunggulan Arsenal tidak bertahan lama. Menit ke-74, Yoane Wissa mencetak gol penyama kedudukan setelah menerima umpan gemilang dari Nathan Collins. Skor pun berubah menjadi 1-1, dan harapan Arsenal untuk meraih kemenangan mulai surut. Akhirnya, peluit panjang berbunyi, menandakan berakhirnya pertandingan. Skor tetap 1-1, dan Arsenal harus puas dengan hasil imbang di kandang sendiri.(disway/nca)