Kamis, 28 Nov 2024
Network
Beranda
Berita Utama
Ekonomi Bisnis
Lampung Raya
Politika
Olahraga
Metropolis
Lainnya
Advertorial
Edisi Khusus
Iklan Baris
Sosok
Bursa Kerja
Arsitektur
Wisata dan Kuliner
Otomotif
Teknologi
Lifestyle
Kesehatan
Hobi
Kriminal
Pendidikan
Edisi Ramadan
Network
Beranda
Berita Utama
Detail Artikel
Polda Belum Tangkap 4 Tahanan Kabur
Reporter:
Tim Redaksi
|
Editor:
Abdul Karim
|
Senin , 11 Dec 2023 - 22:53
polda belum tangkap 4 tahanan kabur sementara, 6 anggota jaga sudah dipatsuskan bandarlampung - polda lampung masih memburu empat tahanan narkoba yang kabur dari rutan tahti mapolda setempat, rabu (6/12) lalu. sementara saat ini, bidprovos polda lampung telah melakukan penahanan di tempat khusus (patsus) kepada 6 anggotanya yang saat keempat tahanan itu kabur sedang bertugas. ’’ya, ada 6 petugas yang saat itu sedang berjaga di waktu kejadian. kini (keenamnya) dilakukan penahanan di patsus," kata kabid humas polda lampung kombes umi fadillah astutik, senin (11/12). dari 6 anggota yang dilakukan patsus, terangnya, 5 di antaranya merupakan anggota dan 1 perwira. atas peristiwa tahanan kabur ini, pihak polda lampung masih melakukan beberapa pendalaman. ’’masih didalami mengenai asal gergaji yang digunakan para tahanan untuk melarikan diri," jelasnya. ditanya mengenai perkembangan pengejaran dari para tahanan yang kabur, umi menjelaskan bahwa pihaknya terus berupaya melakukan pengejaran terhadap empat tahanan narkoba asal aceh itu. ’’kami mengimbau agar para keluarga tahanan ini menghubungi polda lampung dan bisa bekerja sama juga kooperatif," ujarnya. sebelumnya, empat tahanan narkoba polda lampung berhasil kabur. ironisnya, mereka yang masuk kategori jaringan narkoba kelas kakap tersebut kabur dari sel rutan tahti di markas polda lampung yang notabene penjagaannya sangat ketat. informasi dihimpun radar lampung, terjadinya tahanan kabur pada rabu (6/12) dini hari pukul 03.00 wib. direktur reserse narkoba (dirresnarkoba) polda lampung kombes pol erling tangjaya pun membenarkannya. “ya, (info tahanan kabur) di direktorat tahti,” singkatnya tanpa menjelaskan detil kaburnya 4 tahanan tersebut, rabu (6/12). kabid humas polda lampung kombes umi fadillah mengatakan kaburnya 4 tahanan tersebut diketahui ketika para anggota piket jaga sedang berjaga melakukan pengecekan tahanan. dalam pengecekan itu, anggota yang piket melihat para tahanan sudah lengkap. tetapi sekitar pukul 03.00 wib dini hari, seorang tahanan di kamar sel 7 memanggil petugas dan memberitahukan bahwa 4 orang tahanan tidak ada dalam kamar. ’’mendapati informasi itu, petugas piket jaga melakukan pengecekan dan didapati bahwa jeruji bes ventilasi kamar mandi sel tahanan dalam keadaan patah akibat digergaji,” terang umi, rabu (6/12). menurutnya keempat tahanan ditresnarkoba yang kabur merupakan kurir juga pemilik narkotika jenis sabu dengan puluhan kilogram. menurutnya ada 2 jeruji besi yang digergaji para tahanan dan kini pihak polda masih melakukan penyelidikan dari mana asal gergaji tersebut. "itu masih dalam penyelidikan," jelasnya. pihak bidpropam polda lampung, katanya, juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap petugas jaga yang melakukan piket pada saat kejadian. menurutnya tentu akan memberikan sanksi tegas kepada para petugas yang lalai dalam penjagaan. "ya, nanti akan ada sanksi internal dari polda lampung," tegasnya. saat ini, imbuh umi, pihaknya sudah menyita beberapa barang bukti. seperti gergaji dan besi yang menjadi media para tahanan untuk kabur. "kami mengimbau kepada para tahanan untuk segera menyerahkan diri. bagi keluarga yang bersangkutan agar memberi tahu kami tentang keberadaannya," ingatnya. diketahui, identitas 4 tahanan yang kabur dari rutan tahti polda lampung tersebut masing-masing atas nama muslim, tahanan narkoba dengan barang bukti 30 kg sabu. kemudian maulana, tahanan narkoba barang bukti 58 kg sabu, m. nasir, tahanan narkoba dengan barang bukti 30 kg sabu, asnawi, tahanan narkoba dengan barang bukti 58 kg sabu. kemudian selang sehari dari 4 tahanan gembong kasus narkobanya kabur, polda lampung merilis hasil ungkap kasus jaringan narkoba internasional fredy pratama terbarunya. meskipun, itu penangkapannya sudah lawas karena terjadi rabu, 8 november 2023 lalu, tetapi baru dirilis ke media, kamis, 7 desember 2023. dalam rilis bidang humas polda lampung tersebut bahwa ditresnarkoba berhasil meringkus kembali bawahan fredy pratama berinisial sr alias black, warga palembang, sumatera selatan. tugasnya sebagai perekrut kurir narkoba jaringan internasional fredy pratama. kabid humas polda lampung kombes umi fadillah mengatakan sr diamankan rabu, 8 november 2023, di bandung, jawa barat, usai penyidik melakukan pengembangan kasus jaringan fredy pratama tersebut. ’’tersangka merupakan salah satu jaringan fp (fredy pratama). tersangka membawahi kurir sebanyak 12 orang," kata umi, kamis (7/12). dari penyelidikan, lanjutnya, sr mendapatkan uang sebesar rp5 juta dari per kilogram sabu yang berhasil diselundupkan. sr juga sudah meloloskan ratusan kilogram dengan 12 kurirnya itu. tetapi terkait jumlah kurir tersebut, umi mengatakan ada kemungkinan bertambah. lantaran diduga, sr masih berbelit-belit dalam memberikan keterangan. ’’masih didalami terkait jumlah kurir ini. karena ada satu kurir yang diduga jaringannya atas nama abdul rahman, warga palembang, yang ditangkap di medan pada desember 2020 lalu," katanya. dalam penangkapan itu, tandasnya, kepolisian terpaksa melakukan tindakan tegas terukur kepada abdul rahman. ’’yang bersangkutan meninggal dunia dan baru diketahui telah enam kali lolos sebelum ditangkap di medan," katanya. modus penyelundupan narkoba jenis sabu-sabu itu, terangnya, barang kiriman dari aceh, medan, dan pekanbaru kemudian transit terlebih dahulu di palembang. ’’setelah transit, sabu-sabu itu dibawa melalui lampung dengan tujuan jakarta, surabaya, dan beberapa provinsi lainnya," beber umi. masih menurut umi, sr mendapatkan narkoba dari tersangka l, seorang narapidana di lapas banyuasin yang kemudian dipindahkan ke lapas di nusakambangan bersama h dan k (suami selebgram aps). ’’l, h, dan k kini diamankan di mapolda lampung untuk penyidikan terhadap sr," katanya. selain menangkap sr, kepolisian juga menyita barang bukti berupa ponsel, uang tunai sebesar rp1,8 juta, kartu atm, buku tabungan, paspor, dan print out rekening. "hari ini (kemarin) kami juga lakukan penyitaan satu unit rumah di palembang atas nama tersangka b, jaringan fredy pratama. total tersangka dari jaringan fredy pratama sebanyak 28 orang yang sudah ditangkap," jelas umi. dari pengungkapan jaringan internasional ini juga, imbuhnya, polda lampung telah menyita uang sebesar rp34,4 miliar. ’’barang bukti berupa uang sudah dilimpahkan ke kejaksaan tinggi lampung," ujarnya. (ang/c1/rim)
1
2
»
Tag
# patsus
# tahanan kabur
# polda lampung
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Koran Radar Lampung Edisi 12 Desember 2023
Berita Terkini
Penetapan UMP dan UMK Lampung 2025 Masih Menunggu Kebijakan Pemerintah Pusat
Lampung Raya
8 jam
Profesionalisme Jurnalis dan Penegakan Hukum Jadi Bahasan PWI Pringsewu dan Kejari
Lampung Raya
8 jam
Dissos Lampung Barat Pastikan Buffer Stock Bantuan Aman Jelang Akhir Tahun
Lampung Raya
8 jam
DPRD Tanggamus Setujui Rancangan APBD Tahun Anggaran 2025
Lampung Raya
8 jam
KPU Metro: Putusan MA Bersifat Final dan Wajib Ditaati
Politika
8 jam
Berita Terpopuler
Akurasi Survei Litbang RLMG 81,25%
Berita Utama
8 jam
Iklan Baris 28 November 2024
Iklan Baris
13 jam
Profesionalisme Jurnalis dan Penegakan Hukum Jadi Bahasan PWI Pringsewu dan Kejari
Lampung Raya
8 jam
Mirza-Jihan Spektakuler
Berita Utama
8 jam
Siap Sukseskan Pilkada Serentak 2024, PLN Lampung Kerahkan 1.267 Personil Jaga Keandalan
Ekonomi Bisnis
18 jam
Berita Pilihan
Bertualang Sambil Healing ke Air Terjun Batu Putu
Wisata dan Kuliner
5 hari
Update Rangking Timnas Indonesia, Skuad Garuda Naik ke Peringkat 125 FIFA Setelah Kalahkan Arab Saudi
Olahraga
5 hari
Cegah Pegal Saat Bekerja di Kantor, Lakukan 10 Langkah Ini!
Kesehatan
6 hari
Konsumsi 8 Jenis Makanan Ini, Perut Buncit Dijamin Hilang
Kesehatan
6 hari
Ingin Tubuh Sehat? Konsumsi 10 Makanan Musuh Kolesterol Jahat Ini
Kesehatan
6 hari