GPM Bantu Stabilkan Harga Kebutuhan Pokok di Pringsewu

GPM: Wabup Pringsewu Umi Laila saat melayani masyarakat yang membeli di Gerakan Pangan Murah di Pekon Pagelaran. -FOTO IST-

PRINGSEWU - Sejak pagi warga rela menunggu untuk berbelanja di Gerakan Pangan Murah (GPM) bersubsidi. 

Besarnya animo masyarakat ini nampaknya sesuai harapan agar keberadaan GPM  bisa membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok (bapok) dengan mudah dan harga terjangkau di bulan Ramadan, serta menjelang Lebaran.

Ini dikatakan Wakil Bupati Pringsewu Umi Laila saat membuka GPM di Pekon (Desa) Pagelaran. 

Melalui GPM ini masyarakat bisa mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau, sehingga terjadi perputaran ekonomi yang dapat meningkatkan roda perekonomian daerah.

"Ketahanan pangan yang kuat dapat dicirikan dari tingkat stabilisasi pasokan dan harga pangan serta inflasi pangan yang terkendali. Salah satu kunci terkendalinya inflasi nasional adalah dengan menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan," ujarnya didampingi Kadis Ketahanan Pangan, Hendrid.

Komoditas pangan kebutuhan pokok strategis pada kegiatan GPM bersubsidi ini, lanjut Umi Laila, adalah komoditas pembentuk inflasi pangan bergejolak, antara lain beras, gula, bawang merah, bawang putih, minyak goreng, tepung terigu, telur ayam ras serta cabai. 

"Ke depan, kita bersama stakeholder terkait akan terus berupaya mewujudkan program yang berorientasi pada pembangunan yang pro rakyat," kata Umi

Sementara itu terkait GPM selain evaluasi, Anggota DPRD Pringsewu, Sudiyono meminta pihak terkait cepat tanggap menyikapi kondisi menjelang Lebaran. 

"Jangan sampai masyarakat bergejolak saat  mengeluhkan bahan kebutuhan pokok mulai mengalami kenaikan. Hilangkan tradisi saat bahan pokok mengalami kenaikan di pasar, baru pemerintah daerah melalui dinas terkait mulai bergerak. Meskipun pasar murah dilakukan atau digelar di Pringsewu," ungkapnya.  

Sudiono juga meminta dari hasil pengawasan disetiap digelarnya pasar murah pemerintah daerah untuk melakukan penambahan kuota bahan pokok kebutuhan pangan yang dibutuhkan masyarakat.

"Selain itu harus dijalankan secara profesional sehingga  dapat diharapkan sesuai tepat sasaran," pesannya.(*)

Tag
Share