UNIOIL
Bawaslu Header

Prediksi dan Jadwal Babak 16 Besar Liga Champions Celtic vs Bayern Munchen, Kamis 13 Februari 2025

BABAK 16 BESAR: Striker Bayern Munchen, Harry Kane terlihat berlatih sebelum terbang ke Skotlandia untuk menghadapi Celtic di babak 16 besar Liga Champions, Kamis (13/2). -FOTO TWITTER BAYERN MUNCHEN-

JAKARTA – Setelah 12 tahun, Glasgow akan menjadi saksi kembalinya Celtic ke babak 16 besar Liga Champions. 

Kali ini mereka tampil dengan menjamu klub raksasa Jerman, Bayern Munchen pada Kamis (13/2) pukul 03.00 WIB di Celtic Park, Glasgow, Skotlandia (live beIN Sports 1/ live streaming Vidio).

Tentu ini menjadi kesempatan besar bagi Celtic untuk membuktikan diri layak berada di pentas Eropa. Sedangkan Munchen datang dengan tekanan besar setelah awal yang kurang meyakinkan pada kompetisi ini.

Bayern Munchen datang ke pertandinga ini dengan situasi yang tidak biasa. Tim yang dilatih Vincent Kompany ini hampir saja mencetak sejarah buruk karena hampir gagal mencapai babak 16 besar untuk pertama kalinya dalam lebih dari 20 tahun. 

Mereka mengalami tiga kekalahan dalam laga tandang Liga Champions pada musim ini. Dan itu yang menjadikan harus menjalani babak playoff ini untuk melanjutkan perjalanan mereka di kompetisi.

Kekalahan tipis saat menghadapi Aston Villa serta kalah telak ketika berhadapan dengan Barcelona dan Feyenoord menunjukkan bahwa Munchen memiliki kelemahan ketika bermain di luar Allianz Arena. 

Tetapi mereka tetap tim dengan daya serang menakutkan, dengan sudah mencetak 20 gol dalam delapan pertandingan fase liga. 

Masalah utama mereka justru ada di lini belakang, yang hanya mencatat dua clean sheet dan bahkan kebobolan dari tim seperti Dinamo Zagreb serta Slovan Bratislava.

Sejarah juga berpihak pada Bayern ketika menghadapi klub-klub asal Skotlandia. Mereka begitu perkasa dan tak terkalahkan dalam 13 pertemuan terakhir melawan tim asal negara tersebut sejak terakhir kali kalah dari Hearts pada 1989. 

Munchen juga mempunyai rekor yang bagus ketika menghadapi Celtic, dari head to head, Die Roten – julukan Bayern Munchen memenangkan dua pertandingan grup Liga Champions 2017 melawan mereka dan terakhir kali bermain imbang tanpa gol di Celtic Park pada 2003.

Untuk Celtic, hasil imbang saat berhadapan dengan Munchen tampak sebagai pencapaian luar biasa, namun dalam konteks pertandingan dua leg, mereka membutuhkan lebih dari hasil imbang. 

Bila gagal menang di kandang, Celtic harus menang ketika tandang ke Allianz Arena dan menjadi tantangan besar mengingat Munchen begitu impresif saat di kandang sendiri.

Celtic harus melawan sejarah mereka sendiri, karena tim asal Skotlandia ini selalu tersingkir pada babak 16 besar dalam tiga kesempatan sebelumnya—dan terakhir kali kalah agregat 0-5 dari Juventus pada 2013 silam.

Sejak terakhir kali mencapai fase gugur pada 2008, Celtic kerap kesulitan melawan klub-klub besar Eropa.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan