Pemkot Serahkan Beasiswa SMP, SMA/SMK, dan PTN

BANDARLAMPUNG - Pemerintah Kota Bandarlampung menyerahkan bantuan kepada siswa SMP, SMA/SMK, dan mahasiswa tidak mampu dalam bentuk biaya pendidikan atau beasiswa, Rabu (5/2). Beasiswa tersebut diserahkan langsung oleh Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana kepada 2.000 siswa dan 500 mahasiswa tidak mampu yang ada di Kota Tapis Berseri.

“Ini khusus warga yang kurang mampu dan memiliki KTP Bandarlampung. Insya Allah akan menerima beasiswa. Dengan data 2024,” kata Eva di aula Semergou Kantor Pemkot Bandarlampung.

Menurut Eva, dalam pemberian beasiswa tersebut pemerintah bakal lebih serius dalam mendata para siswa supaya tepat sasaran. “Pemerintah bisa memberikan beasiswa sesuai dengan prosedur yang sudah kita tetapkan dan disosialisasikan kepada warga Bandarlampung dan mereka sudah memahami apa yang diberikan,” ujarnya.

Eva mengatakan, pembiayaan beasiswa akan dilakukan sepenuhnya untuk SMA tiga tahun dan untuk setingkat mahasiswa lima tahun. “Insya Allah, sepenuhnya. Kami coba tahun per tahun terlebih dahulu, mengingat penerimanya adalah anak-anak. Insya Allah, kami akan segera memperbarui data. Saya lebih suka jika data tersebut berasal dari perguruan tinggi di kecamatan-kecamatan. Nanti data ini akan diberikan kepada sekolah-sekolah negeri di Bandarlampung, termasuk SMK, SMA, dan perguruan tinggi negeri. Jadi tidak seperti ini lagi, semuanya akan tercakup sampai selesai,” jelasnya.

BACA JUGA:UIN RIL-Itera Perkuat Kolaborasi Saintek

Terkait jumlah, Eva menyatakan total keseluruhan saat ini kurang lebih mencapai 2.500 orang. Namun, kata Eva, Pemkot Bandarlampung akan menambah kuota tersebut menjadi 5.000 orang pada 2025 ini. “Kalau tidak salah, untuk perguruan tinggi sekitar 500. Untuk SMP dan SMA sekitar 2.000. Pada 2025, jumlahnya lebih banyak dengan 5.000 untuk SMK dan SMA serta 2.000 untuk perguruan tinggi,” ungkapnya. 

Terkait berapa dana yang dikeluarkan Pemkot Bandarlampung, Eva tidak mengungkapkannya dan hanya menyebut besar. “Dananya cukup besar. Ya, ini baik. Doakan PAD kita tambah naik sehingga anak-anak yang tidak mampu bisa bersekolah. Walaupun, ada sedikit miskomunikasi karena ada mahasiswa dan siswa yang tidak masuk. Atas nama pemerintah, mohon maaf. Mudah-mudahan ke depan lebih baik lagi pendataannya,” ucapnya.

Diketahui Eva memberikan secara simbolis beasiswa tunai untuk mahasiswa tidak mampu senilai Rp1,3 juta dan SMA Rp1 juta. (*)