Presiden Jokowi Tegaskan Tak Pernah Meminta Perpanjangan Jabatan
Presiden Joko Widodo saat memberikan pernyataan terkait rencananya kembali ke Solo seusai pelantikan presiden terpilih. -FOTO IST -
SOLO, RADAR LAMPUNG - Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), menegaskan bahwa dirinya tidak pernah meminta perpanjangan masa jabatan sebagai kepala negara.
"Saya tegaskan lagi, tidak pernah sekalipun saya meminta perpanjangan tiga periode kepada siapa pun," ujar Jokowi di Solo, Jawa Tengah, pada Senin.
Ia bahkan meminta masyarakat untuk menanyakan kebenaran isu tersebut kepada sejumlah pihak, termasuk Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri.
"Tanyakan saja ke Bu Mega, Mbak Puan, atau ke partai. Kapan, di mana, dan siapa yang saya utus? Tidak pernah ada," ujarnya.
BACA JUGA:Jelang Tahun Baru Polri Rolling Besar-besaran, 734 Pamen dan Pati Digeser
Jokowi juga mengimbau agar tidak ada pihak yang menyebarkan informasi yang tidak berdasar. "Jangan membuat framing buruk seperti itu. Tidak baik," tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan suap yang melibatkan Harun Masiku.
Penetapan status tersangka Hasto tertuang dalam surat perintah penyidikan bernomor Sprin.Dik/153/DIK.00/01/12/2024, yang dikeluarkan pada 23 Desember 2024.
Dalam pernyataannya di media sosial, Hasto menyinggung isu pihak-pihak yang pernah meminta perpanjangan masa jabatan tiga periode kepada Megawati.
BACA JUGA:OJK Kini Awasi Perdagangan Aset Kripto
Namun, ia tidak memberikan detail lebih lanjut mengenai hal tersebut. (ant/abd)