Dua Pria yang Cegat Kajari Kediri Akhirnya Diamankan

JAKARTA, RADAR LAMPUNG - Dua pria yang menguntit dan mencegat Kajari Kediri, Pradhana Probo Setyarjo, hingga terjadi cekcok dan berujung tembakan ke udara, akhirnya ditangkap oleh pihak kepolisian.

Kedua pelaku, HFL (33), warga Kampung Dalem, Kecamatan Kota, Kota Kediri, dan AM (42), warga Mojo, Kabupaten Kediri, ditetapkan sebagai tersangka atas perbuatannya.

Peristiwa tersebut terjadi saat Kajari Kediri sedang berada di luar jam dinas.

Kedua pelaku, yang melihat mobil dinas berplat merah milik Kajari, mengikuti kendaraan tersebut dan meminta Pradhana untuk berhenti di sebuah simpang empat. Ketika pertemuan itu terjadi, kedua pria tersebut terlibat cekcok dengan Kajari.

BACA JUGA:Menegangkan, Kajari Kediri Lepaskan Tembakan ke Udara Usai Dicegat Dua OTK

Pradhana, yang merasa terancam, mengeluarkan pistol dan melepaskan tembakan ke udara. Namun, suara tembakan tidak membuat kedua pelaku mundur.

Sebaliknya, mereka mencoba mengeroyok Kajari dan merebut senjata yang dibawanya. Salah satu pelaku bahkan merekam kejadian tersebut.

"Kedua pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka pada Selasa malam, 24 Desember 2024," ujar Kasat Reskrim Polres Kediri Kota, Iptu Fathur Rozikin, pada Kamis 26 Desember 2024.

Kedua tersangka dijerat dengan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan, dengan ancaman hukuman lebih dari 5 tahun penjara. Selain itu, mereka juga dikenakan Pasal 335 KUHP terkait perbuatan tidak menyenangkan.

Fathur menjelaskan bahwa motif pelaku adalah sekadar iseng. Mereka penasaran karena melihat kendaraan dinas Kajari di luar jam dinas, sehingga mereka mengikuti dan meminta mobil tersebut berhenti.

BACA JUGA:Polres Tulang Bawang Terjunkan Tim Dokkes untuk Cek Kesehatan Personel pada Operasi Lilin Krakatau 2024

"Setibanya di traffic light Jalan Imam Bonjol, kedua pria ini menghentikan mobil Kajari. Setelah itu, terjadi cekcok yang berujung pada tembakan yang dikeluarkan oleh Kajari," tambah Fathur.

Meski telah dihadapkan dengan tembakan, kedua pelaku tetap tidak gentar dan terus berusaha mengeroyok Kajari. Kejadian ini juga menyebabkan trauma pada anak Kajari yang berada di dalam mobil saat itu. (disway/abd)