TNI-AU Terima 8 Helikopter dan 1 Simulator

SERAHKAN HELIKOPTER: Menhan Prabowo Subianto saat menyiramkan air kembang ke hidung helikopter Airbus Helicopters H225M dalam acara penyerahan delapan helikopter H225M di Pangkalan Udara Atang Sendjaja.-FOTO ANTARA/GENTA TENRI MAWANGI -

JAKARTA – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyerahkan delapan unit helikopter angkut berat H255M kepada TNI Angkatan Udara (AU) Jumat (1/12). Alutsista hasil kerja sama industri antara PTDI dengan Airbus Helicopters ini bakal memperkuat Skadron Udara 8 Wing 4 Pangkalan Udara Atang Sendjaja, Bogor.
Prabowo menyebut penyerahan helikopter itu merupakan upaya untuk membangun kekuatan pertahanan negara.
“Hari ini saya mendapat kehormatan diundang dalam upacara penyerahan pesawat-pesawat helikopter H225 kepada Angkatan Udara kita, juga termasuk simulator. Ini merupakan suatu bagian dari upaya kita membangun kekuatan pertahanan kita,” kata Prabowo di Lanud Atang Sendjaja, Bogor, Jawa Barat, Jumat (1/12).
Prabowo melanjutkan, pertahanan negara adalah suatu tujuan nasional bangsa maupun dunia. Dia menegaskan, tujuan negara Indonesia adalah melindungi segenap tumpah darah bangsa yang sesuai dengan pembukaan UUD 1945.
Tidak hanya menyerahkan delapan unit helikopter ke TNI-AU, yang diterima langsung oleh Kepala Staf TNI-AU (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, Prabowo juga meresmikan full flight simulator Airbus Helicopters H225M di Lanud Atang Sendjaja.
“Hari ini, kita melihat penyerahan delapan helikopter. Ini belum seberapa kebutuhan kita, karena luas wilayah kita sangat luas dan mereka-mereka (prajurit TNI-AU) yang akan menjadi awak helikopter ini mempertaruhkan nyawanya. Putra, putri ini, anak-anak kita, mempertaruhkan nyawanya setiap saat, mereka rela, mereka ikhlas. Karena itulah, hari ini saya merasa bangga berada di tengah-tengah Saudara-Saudara sekalian, khususnya di Pangkalan Udara Atang Sendjaja,” kata Prabowo saat acara penyerahan helikopter H225M tersebut.
Dia menegaskan kembali bahwa Pemerintah, melalui Kementerian Pertahanan, berjuang keras membeli alat utama sistem persenjataan (alutsista) terbaik untuk TNI, khususnya TNI-AU, demi memperkuat kesiapan tempur sekaligus pertahanan udara Indonesia.
“Saya beserta seluruh jajaran Kementerian Pertahanan akan berjuang keras untuk memperbaiki kondisi kualitas hidup Saudara-Saudara, memperbaiki pelayanan yang Saudara butuhkan, mencari peralatan yang terbaik, pemeliharaan yang terbaik; sehingga benar-benar kita akan memiliki Angkatan Udara yang handal. Kita harus punya kekuatan udara yang handal, yang unggul. Itu harus menjadi tekad bersama,” tegas Prabowo.
Helikopter H-225M diserahkan setelah melalui proses re-assembly di PT Dirgantara Indonesia (PTDI). Helikopter ini dapat mengangkut beban maksimal sebesar 11.200 Kilogram atau 24.692 lb dengan external load, yang ditujukan dalam melaksanakan berbagai misi operasi angkutan udara.
Alutsista yang ditenagai sepasang mesin turboshaft Makila 2A1 buatan Turbomeca yang masing-masing berdaya 2.156 shp. Kecepatan terbang maksimum Helikopter H-225M dapat mencapai 324 km/jam dengan ketinggian terbang hingga 5.343 meter atau 4110 kaki dan jarak tempuh hingga 920 Kilometer. (jpc/c1/ful)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan