200 Personel Gabungan Siaga Banjir

PANTAU KESIAPAN: Kapolresta Bandarlampung saat memantau kesiapan personil saat adpel kesiapan menghadapi bencana. -Foto Saskia/RLMG-
BANDARLAMPUNG - Tim gabungan dari TNI/Polri, Pemerintah Daerah, serta berbagai instansi terkait di Kota Bandarlampung, siap siaga menghadapi potensi bencana alam yang mungkin terjadi setelah adanya prakiraan cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi dalam waktu dekat.
Apel kesiapsiagaan dilaksanakan di Lapangan Polresta Bandarlampung dan diikuti lebih dari 200 personel gabungan.
Ratusan personel itu dilengkapi dengan peralatan penanggulangan bencana seperti kendaraan taktis, perahu karet dan berbagai peralatan lainnya untuk menghadapi berbagai situasi darurat yang mungkin timbul.
Kapolresta Bandarlampung, Kombes Abdul Waras, menjelaskan adpel ini digelar untuk memastikan kesiapan seluruh personel dan peralatan apabila sewaktu-waktu terjadi bencana alam.
"Kesiapsiagaan ini sangat penting, terutama dengan adanya prakiraan cuaca ekstrem yang diperkirakan berlangsung selama akhir tahun 2024," kata Abdul Waras.
Kombes Abdul Waras juga menyebutkan, terdapat beberapa wilayah di Kota Bandarlampung yang tergolong rawan bencana, di antaranya adalah wilayah pesisir pantai yang rentan terhadap banjir rob dan Kecamatan Kemiling yang berpotensi terdampak angin puting beliung.
Untuk itu, ia mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan siap menghadapi kemungkinan bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
Kesiapsiagaan ini juga melibatkan berbagai pihak, termasuk petugas pemadam kebakaran, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), tenaga kesehatan dan Satpol PP yang bekerja sama untuk menangani bencana dan memberikan pertolongan kepada masyarakat.
Dengan adanya apel ini, diharapkan dapat memperkuat koordinasi dan mempercepat respon dalam menghadapi bencana yang mungkin terjadi.
Cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang diprediksi masih terjadi hingga beberapa hari ke depan di sebagian besar wilayah Lampung.
Kasi Data dan Informasi Stasiun Klimatologi BMKG Lampung Rudy Haryanto menjelaskan kondisi suhu udara saat ini berada pada angka 23,0°– 32,0°C kecuali wilayah Lampung bagian barat suhu udara berkisar 16,0°C – 29,0°C.
Kemudian kelembapan udara mencapai 56–100%. Serta arah dan kecepatan angin barat-utara 5–20 knots (9–38 km/jam).
’’Prakiraan cuaca di Provinsi Lampung berpotensi hujan deras disertai angin kencang hingga beberapa waktu ke depan,” katanya, Kamis (5/12).
Menurutnya, hal itu terjadi lantaran hingga kini bibit siklon tropis 91S terpantau berada di Samudra Hindia selatan Banten (9.5°LS, 105.0°BT), dengan kecepatan angin maksimum mencapai 15 knot (28 km/jam) dan tekanan minimum 1006 hPa.