Tim Penilai Penghargaan IGA 2024 ke Mesuji Validasi Lapangan

VALIDASI: Tim penilaian IGA 2024 saat lakukan validasi lapangan dengan berkunjung ke Mesuji. -Foto ist-

MESUJI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mesuji menjadi satu-satunya kabupaten atau kota di Lampung yang masuk dalam nominator penghargaan Innovative Government Award (IGA) tahun 2024.

Setelah masuk dalam nominasi penghargaan IGA, tim penilaian pun lakukan validasi lapangan dengan berkunjung di Mesuji.

"Benar tim penilaian sudah turun ke lapangan dalam rangka validasi lapangan," ujar Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang), Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Mesuji, Untung saat dikonfirmasi, Minggu.

Dirinya pun berharap dalam validasi lapangan ini bisa menambah nilai inovasi yang dibawakan Pemkab Mesuji. Sehingga mampu meraih penghargaan yang dapat mengharumkan nama Mesuji.

Maka dari itu, pihaknya pun meminta doa dan dukungannya kepada masyarakat agar Mesuji mendapatkan hasil yang terbaik.

"Sebenarnya sudah sampai tahap ini saja sudah menjadi capaian yang baik, tetapi kita berharap bisa mendapatkan hasil yang lebih baik juga pada waktunya nanti," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Pemkab Mesuji masuk dalam nominator penghargaan Innovative Government Award (IGA) tahun 2024.

Karena itu, Menteri Dalam Negeri telah memanggil kepala daerah baik itu gubernur, wali kota maupun bupati untuk menyampaikan tahapan penilaian presentasi dalam rangka IGA tahun 2024.

Setidaknya dalam penilaian presentasi itu terdapat 10 provinsi terinovatif, 22 kabupaten, 11 kota, 4 daerah wilayah Papua, 4 daerah perbatasan dan 4 daerah tertinggal dari skala indek inovasi tiap klaster hasil validasi dan quality control (Qc) oleh perguruan tinggi independen.

Sebagai kepala daerah, Penjabat (Pj) Bupati, Mesuji Febrizal Levi Sukmana pun secara langsung menghadiri kegiatan tersebut di Ruang Sidang Utama (RSU) Gedung A Lantai 3 Kemendagri dan Command Center BKSDN pada Selasa (29/10) lalu.

Kedatangannya untuk menyampaikan materi inovasi daerah dihadapan tim penilai yang terdiri dari unsur kementerian atau lembaga terkait, akademisi, praktisi, media dan unsur profesional lainnya.(*)

Tag
Share