Kader Golkar Main Dua Kaki Jelang Pilgub Lampung, Pecat!
Pelaksana tugas (Plt.) Ketua DPD I Partai Golkar Lampung Adies Kadir bersama Sekretaris Ismet Roni. -FOTO RLMG -
BANDARLAMPUNG – Partai Golkar me-warning kader di Lampung agar tidak main dua kaki menjelang pilkada serentak 2024. Punishment-nya bisa sampai pemecatan.
Diketahui, Partai Golkar sudah megusung calon Gubernur dan Wakil Gubernur Rahmat Mirzani Djausal-dr. Jihan Nurlela dalam Pilgub Lampung 2024.
Sementara, eks Ketua DPD I Partai Golkar Lampung Arinal Djunaidi lebih memilih maju bersama Sutono di pilgub meski tak direstui Bahlil Lahadalia selaku Ketum DPP Partai Golkar.
Diketahui, Arinal Djunaidi telah resmi dipecat dari jabatannya sebagai Ketua DPD Golkar Lampung, dengan posisi tersebut kini diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Adies Kadir sejak 4 Oktober 2024.
Adies Kadir, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPP Golkar, menjelaskan bahwa meskipun Arinal dipecat sebagai ketua, dia tetap berstatus sebagai kader partai.
“Saat ini, Arinal diberhentikan sebagai ketua DPD Partai Golkar Lampung, tetapi dia masih sebagai kader,” ujar Adies Kadir, Sabtu (26/10/2024).
Lebih lanjut, Adies menyampaikan bahwa DPP Partai Golkar di bawah kepemimpinan Bahlil Lahadalia belum membentuk majelis etik dan Mahkamah Partai, yang membuat keputusan akhir mengenai status Arinal belum dapat diputuskan.
“Kita tunggu sampai majelis etik dan mahkamah partai terbentuk,” tambahnya.
Adies juga mengingatkan bahwa Partai Golkar Provinsi Lampung akan memecat kader yang tidak patuh terhadap rekomendasi DPP, termasuk mereka yang “main dua kaki” dalam Pilkada serentak, termasuk Pilgub Lampung 2024.
“Tadi sudah ditegaskan oleh Ketua Plt Golkar Lampung, Pak Adies Kadir, bahwa DPD akan memecat kader yang tidak mengikuti rekomendasi DPP,” kata Sekretaris Golkar Lampung, Ismet Roni.
Sebelumnya, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golongan Karya menunjuk Adies Kadir sebagai Plt Ketua Golkar Provinsi Lampung melalui surat yang bernomor Skep-17/DPP/Golkar/X/2024, tertanggal 4 Oktober 2024, yang ditandatangani oleh Ketua Umum Bahlil Lahadalia dan Sekretaris Jenderal Muhammad Sarmuji. Surat penunjukan ini beredar pada 17 Oktober 2024.
Adies Kadir menggantikan Arinal Djunaidi yang membelot untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur Lampung dengan dukungan dari PDIP, berpasangan dengan Sutono. Sementara Golkar memutuskan untuk mendukung Rahmat Mirzani Djausal dan Jihan Nurlela dalam Pilgub Lampung.
“Menetapkan keputusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Golongan Karya tentang penunjukan Pejabat Pelaksana Tugas Ketua DPD Partai Golongan Karya Provinsi Lampung,” bunyi surat tersebut, yang ditandatangani oleh Bahlil Lahadalia dan Muhammad Sarmuji.