Mengenal Sal Priadi, Musisi Multi Talenta yang Punya Sosok Puitis dan Jenaka
Sal Priadi menjadi salah satu musisi yang mampu menggabungkan lirik puitis dengan melodi dalam setiap karyanya, menciptakan keunikan yang membedakannya dari musisi Indonesia lainnya-instagram @salpriadi-
RADAR LAMPUNG, BANDAR LAMPUNG -Mungkinkah, mungkinkah, kau mampir hari ini. Bila tidak mirip kau, jadilah, bunga matahari.
Ya, itu lah sepenggal lirik lagu Gala Bunga Matahari yang diciptakan dan dipopulerkan oleh Sal Priadi yang baru-baru ini viral di berbagai platform Media Sosial, mulai dari Youtube hingga TikTok.
Sal Priadi merupakan seorang musisi multi talenta.
Pria 32 tahun itu merupakan penyanyi dan penulis lagu, dikenal dengan karya-karyanya yang beragam.
Selain multi talenta, Sal Priadi merupakan sosok yang puitis, juga jenaka.
Pria bernama asli Salmantyo Ashrizky Priadi ini lahir di Malang, Jawa Timur 30 April 1992.
Selain berkarier di dunia musik, Sal juga melebarkan sayapnya ke dunia akting, tampil dalam berbagai film, teater, dan serial web.
BACA JUGA:Mengenal Pradikta Wicaksono yang Mendadak Jadi Sorotan di Tiba-Tiba Tenis
Misalnya, Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas, Ketika Berhenti di Sini, dan yang teranyar 24 Jam Bersama Gaspar.
Asmara Sal Priadi
Sal Priadi menikah dengan Sarah Deshita Affandi pada tahun 2019. Dari pernikahan tersebut, mereka dianugerahi seorang putra bernama Sejak Barat yang lahir pada 12 Mei 2020.
Untuk menunjukkan rasa cintanya kepada keluarga kecilnya, Sal sering menciptakan lagu-lagu khusus untuk mereka.
Salah satu contohnya adalah lagu "Kita Usahakan Rumah Itu" yang menggambarkan rumah impian Sal dan Sarah. Serta "Mesranya Kecil-Kecilan Dulu," lagu yang dibuat Sal untuk Barat selama masa pandemi.
BACA JUGA:Pj. Bupati Pringsewu Warning soal GPM
Karier Sal Priadi
Sal Priadi adalah musisi muda dari Malang yang meraih banyak prestasi.
Sal Priadi juga pernah 7 kali masuk nominaai Anugerah Musik Indonesia dan juga meraih satu Piala Citra di Festival Film Indonesia untuk kategori Pencipta Lagu Tema Terbaik.
Kesuksesannya di industri musik membawanya menjadi pemenang dalam kategori Pendatang Baru Terbaik lewat film "Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas" di Indonesian Movie Actors Awards pada tahun 2022.
Pada tahun 2017, ia meluncurkan single pertamanya yang berjudul "Kultusan." Setahun setelahnya, ia merilis single kedua yang berjudul "Ikat Aku di Tulang Belikatmu."
Hingga saat ini, ia terus menciptakan karya, termasuk lagu berjudul "Gala Bunga Matahari," yang dirilis pada 4 Juni 2024.
Selain sebagai penyanyi, Sal Priadi juga memasuki dunia akting dengan tampil dalam beberapa pertunjukan teater. Ia telah membintangi berbagai film, teater, dan serial web.
Karya Sal Priadi
Berikut adalah daftar dari karya-karya Sal Priadi :
1. Single
- 2017 - Kultusan
- 2018 - Ikat Aku di Tulang Belikatmu
- 2018 - Melebur Semesta
- 2019 - Jangan Bertengkar Lagi, Ya? OK? OK!
- 2020 - Irama Laot Teduh
- 2020 - Misteri Minggu Pagi
- 2021 - Serta Mulia
- 2021 - Bulan yang Baik
- 2022 - Ambilkan Bintang (OST Autobiografi)
- 2023 - Mencintaimu
- 2024 - Dari Planet Lain
2. Album Studio
- 2020 - Berhati
- 2024 - MARKERS AND SUCH PENS FLASHDISK
3. Mini Album
- 2022 - MARKERS AND SUCH
4. Film
- 2021 - Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas
- 2023 - Ketika Berhenti di Sini
- 2024 - 24 Jam Bersama Gaspar
5. Web
- 2021 - Imperfect The Series
- 2024 - Nightmares and Daydreams
Sal Priadi juga akhirnya dapat mewujudkan rencana tur solo. Setelah tertunda selama dua tahun akibat pandemi COVID-19.
Tur solo ini berjudul "SAL PRIADI TUR ZUZUZAZA 2024," yang akan diselenggarakan di lima kota besar di Indonesia dan satu kota di Malaysia: Jakarta, Bali, Bandung, Malang, Yogyakarta, dan Kuala Lumpur.
Berikut adalah jadwal lengkap konser SAL PRIADI TUR ZUZUZAZA 2024:
Jakarta: 28 - 30 Agustus 2024
Bali: 4 - 6 September 2024
Bandung: 12 - 14 September 2024
Malang: 19 - 21 September 2024
Yogyakarta: 27 - 29 September 2024 K
uala Lumpur: 13 Oktober 2024 (*)
- Tag
- Share
-
-
