Bangga, Luncurkan ’’Si Mbek’’ di Seputihraman

Oleh :

- Titin Yulianti, S.T., M.Eng.

- M. Komarudin, S.T., M.T.

- Ir. Ing. Hery Dian Septama, S.T., I.P.M.

- Dr. Sri Purwiyanti, S.T., M.T.

UNIVERSITAS Lampung (Unila) dengan bangga telah melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat bertajuk ’’Pengabdian Si Mbek’’.  Yaitu kepanjangan dari Sistem Informasi Monitoring Peternakan Kambing. 

Kegiatan yang berlangsung pada 28 Agustus 2024 di Raman Farm Desa Ruktiendah, Seputihraman, Lampung Tengah (Lamteng), tersebut bertujuan mengembangkan dan menerapkan sistem informasi berbasis web yang dirancang khusus untuk monitoring perkembangan ternak, khususnya kambing.  Kegiatannya meliputi pembuatan sistem informasi, pelatihan penggunaan, dan evaluasi untuk menganalisis ketercapaian hasil yang diharapkan.

Dalam upaya untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pemantauan perkembangan hewan ternak, tim pengabdian masyarakat dari Unila ini terdiri dari Tim Asisten Lab Teknik Komputer dan Dosen Teknik Informatika. Diketuai Titin Yulianti, S.T., M.Eng. dengan anggota M. Komarudin, S.T.,M.T., Ir. Ing. Hery Dian Septama, S.T., IPM., dan  Dr. Sri Purwiyanti, S.T.,M.T., tim ini telah menciptakan sebuah website berbasis web di alamat https://ramanfarm.id/.

BACA JUGA:Empat Pjs. Kada Tunggu Penunjukan Mendagri

"Sistem informasi ini dirancang untuk menyediakan data periodik mengenai pendataan dan perkembangan kambing, dengan tujuan meningkatkan kepercayaan pelanggan dan efisiensi manajemen peternakan,"jelas Titin Yulianti, S.T., M.Eng sebagai Ketua Tim Pengabdian Unila kepada Radar Lampung, Minggu (15/9) lalu.

Lebih rinci, Titin menyampaikan, Si Mbek dilengkapi berbagai fitur. Termasuk monitoring pertumbuhan dan  kesehatan kambing serta pemantauan penjualan kambing secara online. 

"Fitur-fitur ini memungkinkan peternak dan pelanggan untuk mengakses dan mengelola informasi dengan mudah yang pada gilirannya mendukung transparansi dan kepercayaan dalam bisnis peternakan," jelas Titin.

Lebih lanjut, Titin mengatakan timnya berperan aktif dalam pengembangan sistem dan memberikan pelatihan kepada peternak. Bahkan telah melakukan evaluasi untuk memastikan bahwa sistem informasi berfungsi sesuai dengan yang diharapkan.

"Kontribusi mereka  sangat penting dalam menyukseskan kegiatan ini dan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat peternak," jelasnya.