Penerima Bantuan Beras Berkurang

BANDARLAMPUNG - Pemerintah Kota Bandarlampung melalui Dinas Ketahanan Pangan dalam waktu dekat ini mendapatkan bantuan bahan pokok beras dari Badan Pangan Nasional (Bapanas). Penyaluran bantuan pangan ini dilakukan sebanyak dua kali pada November 2023. 

Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Bandarlampung M. Yusuf menyatakan penerima bantuan beras berbeda dari penerima sebelumnya. ’’Beda. Penerima bulan ini berubah ya, bukan seperti yang tahap pertama,” katanya.

Menurut Yusuf, data penerima bantuan diurus Kementerian Sosial yang penyalurannya akan dibantu Dinas Sosial dan Dinas Ketahanan Pangan.

’’Kita enggak punya datanya, itu semua Kemensos yang punya. Kalau tahap pertama 65.303 keluarga penerima manfaat (KPM) dan tahap kedua 58.000 KPM.  Turunnya KPM mungkin ada yang meninggal. Semua data dari Kemensos,” jelasnya.

Selain itu, Yusuf turut menerangkan jika pemerintah pusat juga bakal memperpanjang pemberian bantuan beras 10 kg yang rencananya berhenti pada tahap tiga Maret 2023 kini akan diperpanjang hingga Juni 2024.

“Kan awalnya memang bantuan sampai Maret 2023. Tapi, informasi terkini dari Bapanas kalau penyaluran diperpanjang hingga Juni 2024,” ungkap Yusuf.

Hal ini, kata Yusuf, dilakukan lantaran harga beras di pasaran masih terbilang tinggi ditambah lagi cuaca yang ada tidak menentu sehingga berpengaruh panen berikutnya. “Karena itu, pemerintah memutuskan untuk memperpanjang (bantuan, Red). Sebab, harga beras masih tinggi. Jadi dilanjut sampai pertengahan tahun depan,” jelasnya.

Sayangnya, Yusuf tidak memberitahu kapan tanggal tepatnya beras bantuan itu tiba di Kota Tapis Berseri. Yusuf hanya menyebut akan dilakukan dua kali di bulan yang sama. (mel/c1/ful)