AKREDITASI INTERNASIONAL, UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA KAMPUS INOVASI KELAS DUNIA

Kamis 13 Jun 2024 - 22:18 WIB
Reporter : Melida Rohlita
Editor : Decky

“Akreditasi itu diraih pada akhir Maret lalu. Hal itu menandakan pengakuan terhadap kualitas pendidikan dan standar internasional yang diterapkan oleh program studi tersebut,” kata dia.

Dan  Akreditasi internasional merupakan upaya meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus memberikan pengalaman belajar terbaik bagi mahasiswa. 

“Akreditasi itu memberikan pengakuan global pada lulusan kami. Alhamdulillah, sekarang sudah berhasil meraih akreditasi internasional” ujarnya. Mahathir menyebutkan sejumlah prestasi yang diraih mahasiswa program studi S1 Informatika antara lain Juara Nasional Kontes Robot Tematik Indonesia dalam Kontes Robot Indonesia 2024, dalam lomba keamanan jaringan, juara Nasional Kontes Robot Terbang Indonesia, Best Red Team Cyberwarrior Nasional dan juara Nasional lomba esai ilmiah Chemistry Expo XXVIII.

BACA JUGA:Bawaslu Pesbar Lampung Tingkatkan Pengawasan Pemutakhiran Data Pemilih Menjelang Pilkada 2024

Sementara prestasi mahasiswa S1 Sistem Informasi di antaranya juara Nasional Kontes Robot Terbang Indonesia divisi Fixed Wing dan juara Nasional Fotografi Seni Sastra. 

“Prodi S1 Sistem Informasi dan S1 Informatika UTI diakui secara global. Capaian itu meningkatkan kepercayaan dari publik terhadap layanan pendidikan yang diberikan serta mutu mahasiswa, serta lulusan,” kata dia.

Mahathir menegaskan proses meraih Akreditasi Internasional merupakan bagian dari komitmen UTI untuk menjadi universitas berstandar Kelas Dunia atau World Class University. Dalam melakukan penilaian, lembaga Akreditasi Internasional tersebut menggunakan kriteria yang merepresentasikan kualitas penyelenggaraan pendidikan tinggi.

BACA JUGA:Kemenkominfo RI Pantau Pembangunan BTS di Pesawaran

Kriteria penilaian meliputi kompetensi lulusan, pelaksanaan pembelajaran, capaian pembelajaran, evaluasi atau perbaikan berkelanjutan, sarana prasarana, dan sistem informasi. Mahathir mengungkapkan bahwa lulusan kedua program studi di tersebut cepat terserap di dunia kerja dan industri. “Kami optimistis semakin banyak program studi yang meraih akreditasi internasional,” ujarnya.

Menurut Mahathir, UTI merupakan kampus swasta pertama yang berhasil meraih Akreditasi Internasional dari IABEE.

PRESTASI INTERNASIONAL

Dari sanalah, kabar membanggakan dari mahasiswa UTI Nabila Yanwarita yang baru saja menyelesaikan program volunteers StudyXchange Global Youth Ambassador di Kuala Lumpur, Malaysia, 26 - 29 Mei 2024. Dalam program itu, Nabila fokus pada bidang Human Capital Development. Divisi itu bertanggung jawab untuk memberikan edukasi kepada anak anak," kata Nabila. 

Salah satu hal yang dipelajari adalah memahami psikologis anak melalui warna dan menanam agar lebih peka dalam menjaga lingkungan. “Aku berharap bisa merangkul banyak anak muda untuk bisa memiliki semangat volunteer dan berdampak buat kota ini, khususnya Lampung hingga ke berbagai daerah nasional hingga internasional,” ujarnya.

BACA JUGA:Ketersediaan Hewan Kurban di Mesuji Capai 800 Ekor

Selanjutnya datang dari Bagas Maulana yang juga pernah mengikuti pertukaran mahasiswa antarnegara di Singapura, tepatnya pada tahun lalu. Program yang diikuti adalah Singapore-Indonesia Youth Leader Exchange Program (SIYLEP) 2023 yang merupakan bagian Pertukaran Pemuda Antar-Negara (PPAN). 

"Saya menjadi salah satu dari 34 delegasi yang terpilih dari tiap provinsi di Indonesia untuk mengikuti SIYLEP," kata dia. Menurut dia, banyak materi menarik yang amat bermanfaat baginya dari kegiatan itu. 

Kategori :