Striker muda asal Brazil itu melepaskan tembakan mendatar yang manis ke sudut atas gawang Leipzig. Gol. Real unggul 2-0 dalam agregat.
BACA JUGA:Ducati Kontrak Francesco Bagnaia Hingga 2026
Namun, hanya dalam 3 menit kemudian juga lewat serangan balik, pemain Leipzig Willi Orban menyamakan kedudukan. Ia menanduk bola, menaklukkan kiper Real Andriy Lunin.
Gol itu membuat sang tamu yang berasal dari Jerman itu makin bersemangat. Mereka seperti mendapatkan keyakinan baru. Bahwa Real Madrid bisa dikalahkan di kandangnya sendiri.
Mantan pemain binaan Barcelona, Dani Olmo, menciptakan peluang emas saat injury time. Sayang, tandukannya di Lunin melambung ke atas mistar. Hasil 1-1 pun bertahan hingga laga leg kedua usai. Real lolos ke perempat final.
"Fans tidak salah bersiul dan mem-bully kami. Sorakan-sorakan )ejekan tiap kami Real Madrid kehilangan bola) itu memang pantas kami terima," sambat pelatih berjuluk Don Carlo tersebut.
BACA JUGA:Terbukti Pakai Doping, Paul Pogba Akan Ajukan Banding
Bukan hanya Ancelotti. Para pemain pun tidak puas dengan hasil itu.
"Kami senang lolos ke perempat final. Tapi enggak puas dengan penampilan kami," ungkap Jude Bellingham.
Real Madrid masih dalam trek positif untuk memburu gelar Liga Champions ke-15. Ini menandai musim ke-12 dari 14 musim mereka lolos ke perempat final.
Lawan Real Madrid di perempat final bakal diketahui dalam drawing pada 15 Maret 2024.(*)
Artikel ini telah tayang di harian.disway.id berjudul Liga Champions: Madrid vs Leipzig 1-1, Los Blancos Di-bully Fans Sendiri