Inovasi berbasis teknologi cloud yang diajukan Handoyo menawarkan solusi untuk mengatasi kendala kapasitas server dan menciptakan pengalaman belajar yang lebih efisien.
"Cloud computing memberikan fleksibilitas bagi perguruan tinggi, terutama di daerah yang sulit meningkatkan kapasitas server secara fisik," kata Handoyo.
Handoyo menyoroti bagaimana teknologi ini dapat membantu mengatasi kesenjangan akses pendidikan dan menyediakan sarana belajar yang lebih merata.
''Di balik penelitian ini tersimpan harapan besar untuk masa depan pendidikan di Indonesia," ungkap Handoyo.
Handoyo percaya bahwa setiap mahasiswa harus memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang, terlepas dari lokasi geografis mereka.
Baginya, teknologi bukan hanya soal inovasi. Namun, juga tentang memberikan dampak sosial yang nyata.
Selain penelitian tersebut, Handoyo juga telah mempublikasikan karya ilmiah berjudul Implementasi Sistem Pengambilan Keputusan Pemilihan Jurusan di SMKN 1 Bandarlampung Menggunakan Metode AHP dan TOPSIS di INTEGER: Journal of Information Technology (2024), sebuah jurnal nasional terakreditasi Sinta 4.
Penelitian tersebut membahas penerapan metode pengambilan keputusan untuk membantu siswa dalam memilih jurusan sesuai minat dan bakat mereka.