RSUDAM Tangani Kasus Bayi Kembar Siam Asal Kabupaten Pesawaran

Bayi kembar siam asal Kabupaten Pesawaran saat ini tengah mendapat perawatan di RSUDAM. -Foto Tangkap Layar -

BANDAR LAMPUNG, RADAR LAMPUNG – Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) berhasil menangani bayi kembar siam berjenis kelamin laki-laki. 

Buah hati dari Ayu Wandira dan Erwin ini, ini bahkan disebut-sebut tidak akan bertahan lama karena memiliki banyak komplikasi. 

Wakil Direktur Keperawatan, Pelayanan, dan Penunjang Medik RSUDAM, dr. Imam Ghozali mengatakan, bayi asal Kabupaten Pesawaran tersebut masuk sebagai pasien RSUDAM dengan keluhan gangguan pernafasan.

Kemudian, kata dia, tim medis melakukan pemeriksaan lanjutan dan menemukan permasalahan pada sistem metabolisme. Bayi malang ini ternyata tidak memiliki anus sehingga harus mendapatkan tindakan mendesak.

Akhirnya diambil tindakan dengan melakukan pembedahan pada perut bagian samping. Tindakan ini dilakukan untuk saluran keluar sementara mekonium agar tidak menimbulkan infeksi.

 

Pihaknya berencana melakukan operasi tahap kedua, yaitu pembuatan anus permanen bila bayi sudah dalam kondisi stabil dan memenuhi persyaratan berat badan minimal.

Pasca penanganan darurat yang dilakukan tim RSUDAM, saat ini kondisi bayi kembar siam tersebut sudah dalam keadaan stabil dengan refleks positif. 

Penanganan kasus ini turut menjadi atensi Pemerintah Provinsi Lampung. “Diharapkan keberadaan fasilitas rumah sakit tipe A RSUDAM mampu menunjang penanganan kasus ini di Lampung,” kata Imam ghozali

Sementara orang tua bayi, Erwin (25) mengatakan, gangguan kesehatan mulai nampak saat kehamilan baru berusia enam bulan. Pihak keluarga akhirnya memutuskan untuk membawa bayi tersebut ke RSUDAM pada 31 Februari 2024. Akhirnya, bayi tersebut mendapat penanganan operasi pembuatan kolostomi abdomen di sebelah kiri pada 4 April 2024 lalu. 

Dirinya berharap agar buah hatinya tersebut selalu mendapat penanganan terbaik sehingga dapat cepat membaik. “Kami juga berharap kepada pemerintah agar terus memberi dukungan bagi pengobatan bayi kami ini,” katanya. (*)

 

Tag
Share