17 Sarang Tawon Dievakuasi Damkarmat Satpol PP Metro Dalam Setahun

METRO - Unit Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Satpol PP Kota Metro telah menangani peristiwa non kebakaran selama tahun 2023.

Kabid Damkarmat Satpol-PP Kota Metro, Marwan Hakim mengungkapkan unit Damkarmat Satpol PP telah menangani sekitar 52 peristiwa non kebakaran sepanjang tahun 2023

"Iya, kami sudah menangani peristiwa lain selain kebakaran di tahun 2023 kemarin," ujarnya.

BACA JUGA:Tak Ada Kasus Baru, Dinkes Metro Tetap Kejar Vaksinasi Covid Dosis 3 dan 4

Ia mengungkapkan, peristiwa yang ditangani oleh Unit Damkarmat non kebakaran, antara lain evakuasi ular, sarang tawon, dan sejumlah hewan lainnya di lingkungan masyarakat. Petugas memindahkan sarang tawon tersebut ke alam liar.

"Kalau paling banyak itu, kita menangani sarang tawon. Ada sekitar 17 kasus evakuasi sarang tawon yang kita tangani," ungkapnya.

Kemudian, penanganan hewan ular juga sering dilakukan unit Damkarmat Satpol PP Kota Metro. Ular-ular tersebut kebanyakan masuk ke dalam rumah warga dan bersembunyi di berbagai tempat, seperti plafon, paralon, ataupun dalam ruangan.

BACA JUGA:Gelapkan Uang Rp28 Juta Milik Bos, Sopir Ini Diamankan Polres Lamtim

"Kalau untuk penanganan ular, ada sekitar 9 kasus di Metro ini," imbuhnya.

Ia menuturkan, masih banyak sejumlah penyelamatan non kebakaran yang dilakukan oleh timnya yang melibatkan hewan. Mulai dari evakuasi kucing, biawak masuk rumah, sampai dengan evakuasi burung hantu yang terlilit benang.

"Pernah juga kami menyelamatkan sapi kurban yang kabur saat Idul Adha tahun lalu. Kita juga pernah evakuasi burung hantu milik warga yang terlilit benang," jelasnya.

BACA JUGA:Dua Wakil Indonesia Mundur dari Malaysia Open 2024, PBSI Beber Penyebabnya

Marwan mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik saat menghadapi peristiwa non kebakaran.  Ia meminta masyarakat untuk segera menghubungi unit Damkarmat Satpol PP Kota Metro untuk melakukan penyelamatan atau evakuasi.

"Yang pasti masyarakat jangan panik ya. Segera laporkan kepada kami, dan nanti petugas kami menanganinya segera mungkin," tandasnya.(rur/nca)