Jadi Runner Up, Tim Uber Indonesia Ulang Pencapaian 16 Tahun Lalu

RUNNER UP: Tim Uber Indonesia foto bersama setelah meraih gelar runner up usai dikalahkan tuan rumah Tiongkok 3-0, Minggu (5/5).-FOTO PBSI-

CHENGDU- Tuntas sudah tugas tim Uber Indonesia. Gregoria Mariska Tunjung cs finish sebagai runner-up di Piala Uber 2024 yang digelar di Chengdu, Tiongkok. Mereka dikalahkan tuan rumah Tiongkok 0-3 dalam final yang digelar di Hi-Tech Zone Sports Center, Chengdu, Minggu 5 Mei 2024.

Indonesia tidak bisa mencuri satu poin pun dari tuan rumah. Bahkan nyaris tidak dapat mencuri satu game.

Sampai akhirnya Ester Nurumi Tri Wardoyo berjuang dalam rubber game yang ketat melawan He Bing Jiao. Dia akhirnya ia menyerah 21-10, 15-21, 17-21.

Sebelumnya, Gregoria Mariska Tunjung yang tampil pertama kalah 7-21, 16-21 oleh Chen Yu Fei.

BACA JUGA:Ipswich Town Promosi ke Premier League, Kesempatan Elkan Baggott Tampil di Liga Inggris

Dan ganda putri pertama kita, Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti dihentikan pasangan terbaik dunia, Chen Qing Chen/Jia Yifan dengan skor 11-21, 8-21.

Walaupun kalah telak, tim Uber Cup Indonesia harus tetap diapresiasi. Karena menjadi runner-up adalah hasil terbaik dalam 16 tahun terakhir.

Tim Uber Indonesia mengulang prestasi 2008. Ketika tim Uber yang diisi oleh Maria Kristin Yulianti, Adriyanti Firdasari, Pia Zebadiah, Greysia Polii, Vita Marissa, dan Liliyana Natsir juga dikalahkan Tiongkok di final.

Pada edisi tahun ini, PBSI memutuskan untuk menerjunkan gabungan antara pemain senior dan junior. Senior sudah memiliki jam terbang tinggi seperti Gregoria Mariska Tunjung, Apriyani Rahayu, dan Siti Fadia Silva Ramadhanti.

BACA JUGA:Kalahkan Cadiz 3-0, Real Madrid Kunci Gelar Juara La Laiga

Sedangkan yang junior antara lain Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari, Ester Nurumi Tri Wardoyo, dan tentu saja, Ruzana.

PBSI dengan berani tidak membawa Putri Kusuma Wardani, tunggal putri yang peringkatnya di bawah Gregoria. Dan memilih Ester serta Komang Ayu Cahya Dewi.

Sedangkan Rachel/Meilysa dibawa untuk menggantikan Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi yang merupakan ganda putri nomor tiga di Indonesia.

Dengan skuad seperti itu, tim Uber sejatinya hanya dibebani target untuk masuk semifinal. Namun, di luar dugaan, para pemain tangguh itu dengan gagah berani lolos ke final. 

Tag
Share