Tahun Ini Terakhir Tahap Rekognisi ASEAN, UIN RIL Terus Tingkatkan Status Akreditasi

BANDARLAMPUNG – Dalam rangka koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi rencana kerja lintas unit kerja dalam mengimplementasikan program prioritas, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) menyelenggarakan Rapat Kerja (Raker) 2024. Raker 2024 bertajuk UIN RIL Bertumbuh dan Mendunia ini diikuti 308 peserta yang berasal dari seluruh unsur pimpinan di lingkungan UIN RIL.

Rektor UIN RIL Prof. Hi. Wan Jamaluddin Z., M.Ag., Ph.D. menyampaikan rasa syukur atas capaian prestasi kampus yang membanggakan. ’’UIN RIL berada pada peringkat pertama Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Indonesia peduli lingkungan berdasarkan pemeringkatan UI Green Metric. UIN RIL juga menempati posisi ketiga PTKIN se-Indonesia edisi Januari 2024 berdasarkan situs pemeringkatan Webometric. ’UIN RIL menempati posisi 6 terbaik PTKIN se-Indonesia versi lembaga pemeringkatan UniRank, Jurnal Al-‘Adalah telah terindeks Scopus, dan yang tidak kalah penting di antara capaian UIN adalah pendaftar terbanyak se-Sumatera dalam Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) 2023,’’ katanya.

Atas beberapa capaian tersebut, Prof. Wan berharap Raker 2024 menjadi ajang sinergi antara pimpinan universitas, pimpinan fakultas, pimpinan pascasarjana, lembaga, UPT, dan unit kerja lain berdasarkan prinsip-prinsip good university governance. ’’Kita dapat menyaksikan bersama bahwa semua yang sudah dilakukan dapat dipastikan on the track, bagus dan insya Allah sudah menunjukkan hasil yang nyata,” ujarnya.

Pengembangan institusi dalam rangka pencapaian visi pengembangan ilmu keislaman integratif-multidisipliner berwawasan lingkungan, kata Prof. Wan, terbagi dalam 4 milestone. Yakni Tahap Rekognisi Nasional (2017-2020), Tahap Rekognisi ASEAN (2020-2024), Tahap Rekognisi Internasional (2025-2030), dan Tahap Rujukan Internasional (2030-2035).

Pada 2024 ini, kata Prof. Wan, adalah tahun terakhir dari Rencana Strategis (Renstra) 2020-2024.  ’’Tahun ini adalah tahun terakhir yang merupakan tahap Rekognisi ASEAN. Dalam tahap ini, UIN RIL terus meningkatkan status akreditasi program studi, mendirikan fakultas dan program studi baru, juga memproses akreditasi perguruan tinggi (APT) menuju universitas yang terakreditasi unggul,’’ ungkapnya.

Dengan demikian, kata Prof. Wan, mulai tahun depan UIN RIL akan memasuki milestone ke-3 (2025-2030) yaitu Tahap Rekognisi Internasional.  ’’Dalam tahap ini, UIN RIL diproyeksikan akan menjadi universitas unggul berdaya saing di tingkat Asia serta menuju peningkatan status kelembagaan yang unggul dan berdaya saing tingkat internasional berdasarkan standar Quacquarelli Symonds (QS) World University. Karena itu, seluruh program dan kegiatan yang dirancang pada 2024 ini seyogianya mendukung sepenuhnya pencapaian target-target strategis pada tahun terakhir periode Renstra 2020-2024.  Selain itu, program dan kegiatan 2024 ini juga akan menjadi landasan yang kokoh untuk dimulainya milestone ke-3 2025-2030,” katanya. (rls/c1)