Jumat, 22 Nov 2024
Network
Beranda
Berita Utama
Ekonomi Bisnis
Lampung Raya
Politika
Olahraga
Metropolis
Lainnya
Advertorial
Edisi Khusus
Iklan Baris
Sosok
Bursa Kerja
Arsitektur
Wisata dan Kuliner
Otomotif
Teknologi
Lifestyle
Kesehatan
Hobi
Kriminal
Pendidikan
Edisi Ramadan
Network
Beranda
Berita Utama
Detail Artikel
Kualitas Lingkungan Hidup Provinsi Lampung Terus Meningkat
Reporter:
Prima Imansyah Permana
|
Editor:
Taufik Wijaya
|
Jumat , 26 Jan 2024 - 20:27
kualitas lingkungan hidup provinsi lampung terus meningkat bandarlampung – kualitas lingkungan hidup provinsi lampung terus membaik. hal ini tergambar dari capaian indeks kualitas lingkungan hidup (iklh) provinsi lampung tahun 2023. tahun lalu, iklh lampung mendapat 69,91. angka ini masuk kategori sedang. menariknya, iklh ini meningkat dibandingkan dua tahun sebelumnya. pada 2022, iklh lampung sebesar 69,1. sementara pada 2021, iklh sebesar 68,56. hal membahagiakan lainnya, iklh lampung kurun 2021-2023 selalu berada di atas target rpjmd. pada 2023, target rpjmd sebesar 69,09, 2022 (68,66), dan 2021 (68,23). baca juga:ditangkap polresta bandar lampung, pengedar ini beralasan jual sabu karena tak bekerja dari 15 kabupaten/kota di provinsi lampung, pada tahun 2023 ada dua daerah yang capaian iklh-nya masuk kategori baik, yaitu lampung barat dan pesisir barat. sementara, 12 daerah lain masuk kategori sedang. masing-masing lampung selatan, lampung tengah, lampung timur, mesuji, pesawaran, dan pringsewu. kemudian tanggamus, tulangbawang, tulangbawang barat, waykanan, bandarlampung, dan metro. sedangkan satu daerah lain masuk kategori rendah, yaitu lampung utara. (selengkapnya lihat grafis) kepala dinas lingkungan hidup (dlh) lampung emilia kusumawati mengatakan ada beberapa kriteria yang digunakan untuk mengukur iklh. di antaranya indeks kualitas air (ika), indeks kualitas udara (iku), indeks kualitas lahan (ikl), dan indeks kualitas air laut (ikal). baca juga:berenang di pesisir telukbetung, bocah 4 tahun hilang tenggelam menurutnya, perhitungan iklh sejak 2020 sampai 2024 ini didasarkan pada surat edaran direktorat jenderal pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan nomor: s-318/ppkl/set/ren.0/12/2020 tentang metode perhitungan iklh 2020-2024 dan peraturan menteri lingkungan hidup dan kehutanan nomor 27 tahun 2021 tentang indeks kualitas lingkungan hidup. disampaikan emilia kusumawati, ada beberapa parameter dalam mengukur ika, iku, ikl, dan ikal yang nantinya akan menentukan nilai dari iklh. seperti penghitungan ika dilakukan di dua tempat, yaitu di sungai dan situ/waduk/danau. untuk penghitungan ika di air sungai, parameternya yang digunakan mulai dari derajat keasaman (ph), kebutuhan oksigen biologi (bod), dan kebutuhan oksigen kimiawi (cod). lalu, padatan tersuspensi total (tss), oksigen terlarut (do), nitrat (no3-n), total phosphat (t-phosphat) dan fecal coliform (fecal coli). baca juga:dprd bandarlampung bentuk 2 pansus tindak lanjuti temuan bpk sedangkan untuk pengukuran ika di waduk dan lainnya mulai dari ph, bod, cod, tss, do, t-phosphat, kecerahan, fecal coli, klorofil-a, dan total nitrogen. sementara, pengukuran iku parameter yang digunakan mulai dari sulfur dioksida (so2) dan nitrogen dioksida (no2). kemudian untuk penghitungan ikl, parameternya adalah tutupan vegetasi hutan dan tutupan vegetasi non hutan. dengan koreksi kanal dan luasan yang terbakar. lalu, pengukuran ikul dengan parameter perhitungannya mulai dari do, tss, minyak dan lemak, amonia total, dan orto fosfat. "iklh ini ada empat, bagaimana kita menjaga kualitas udara baik, menjaga kualitas air baik, menjaga lahan baik, dan menjaga kualitas air laut baik. jadi mari kita jaga lingkungan," ujar emilia kusumawati. emilia kusumawati menambahkan, lampung masuk kategori provinsi yang memiliki kondisi lingkungan hidup baik. sebab dari dari 38 provinsi yang ada saat ini, lampung masuk 10 besar dinilai untuk diwawancarai kepala daerahnya sebagai penilaian. emilia kusumawati menambahkan, penilaian iklh dilakukan di kabupaten/kota yang dinilai banyak terdapat industri namun tidak terlalu banyak ruang terbuka hijau. hasilnya, indikator udara di provinsi lampung saat ini dalam keadaan baik berdasarkan hasil pengujian di beberapa kabupaten/kota. pengujian dilakukan di lokasi yang banyak industri mulai dari bandar lampung, lampung selatan pesawaran, way kanan, tulang bawang, lampung tengah, hingga lampung timur. ’’kita tidak mengukur di tanggamus dan pesisir barat karena di daerah tersebut masih banyak ruang terbuka hijau," tandasnya. (pip/c1/fik)
1
2
»
Tag
# iklh
# kualitas lingkungan
# meningkat
# lampung
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Koran Radar Lampung Edisi Minggu 28 Januari 2024
Berita Terkini
Gandeng Kejaksaan, Pemkot Metro Siapkan Program Jaga Lurah
Lampung Raya
11 menit
Pemerintah Masih Pertimbangkan Tawaran Investasi Apple Rp1,58 Triliun
Ekonomi Bisnis
2 jam
Srikandi Movement PLN Lampung, Peduli Kesehatan Ibu dan Anak di Ganjar Asri
Ekonomi Bisnis
4 jam
PLN Galang Kolaborasi Global Wujudkan Transisi Energi di Indonesia Pada Ajang Electricity Connect 2024
Ekonomi Bisnis
4 jam
Update Rangking Timnas Indonesia, Skuad Garuda Naik ke Peringkat 125 FIFA Setelah Kalahkan Arab Saudi
Olahraga
8 jam
Berita Terpopuler
Prediksi Pemenang Pilkada 2024 Se-Provinsi Lampung Versi RLMG
Berita Utama
21 jam
Hamartoni vs Ardian Ketat di Pilkada LAmpura
Berita Utama
20 jam
Hasil Pemetaan Bawaslu Bandar Lampung, Empat TPS Rawan PSU
Berita Utama
10 jam
Mantan Dirut dan Direktur BPRS Tanggamus Ditetapkan Jadi Tersangka
Lampung Raya
21 jam
H. Riyanto Pamungkas dan Umi Laila Jamin Buat 3000 UMKM Baru
Politika
20 jam
Berita Pilihan
Update Rangking Timnas Indonesia, Skuad Garuda Naik ke Peringkat 125 FIFA Setelah Kalahkan Arab Saudi
Olahraga
8 jam
Cegah Pegal Saat Bekerja di Kantor, Lakukan 10 Langkah Ini!
Kesehatan
1 hari
Konsumsi 8 Jenis Makanan Ini, Perut Buncit Dijamin Hilang
Kesehatan
1 hari
Ingin Tubuh Sehat? Konsumsi 10 Makanan Musuh Kolesterol Jahat Ini
Kesehatan
1 hari
Paul Pogba Resmi Tinggalkan Juventus
Olahraga
3 hari