Jelang Nataru, Harga Sejumlah Komoditas Pangan Merangkak Naik

Reporter: Fahrurrozi |

Editor: Taufik Wijaya |

Rabu , 20 Dec 2023 - 20:30

MONITORING: Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan tim saat monitoring harga di Pasar Kedondong, Pesawaran, Rabu (20/12). -FOTO DOK. DINAS KETAHANAN PANGAN -

jelang nataru, harga sejumlah komoditas pangan merangkak naik                            pesawaran – menjelang momen natal dan tahun baru (nataru), harga sejumlah komoditas mulai naik. demikian hasil pantauan tim dinas ketahanan pangan pesawaran ke sejumlah pasar di daerah kedondong dan waykhilau. 
kepala dinas ketahanan pangan pesawaran hendra sulistianto mengatakan pihaknya melaksanakan pantauan ke lapangan guna memastikan ketersediaan bahan pangan sekaligus menjaga stabilitas harga menjelang akhir tahun. 
’’tim secara maraton memantau ke sejumlah pasar rakyat di pesawaran. dari pantauan dan wawancara dengan pedagang, ada sejumlah komoditas yang mengalami kenaikan. tapi kenaikan tidak terlalu signifikan,” kata hendra, rabu 20 desember 2023.
baca juga:tinggal ajukan hibah ke bupati, kendaraan pinjam pakai bisa jadi hak milik bumdes dan gapoktan di lambar
dikatakan, pemantauan ketersediaan dan harga bahan pangan pokok harus dilakukan guna menjamin seluruh kebutuhan primer masyarakat tercukupi. 
“pemantauan harga dan ketersediaan bahan pangan kita lakukan dengan cara metode survey dan wawancara langsung kepada para pedagang di pasar-pasar,” ucapnya.
dari hasil pantauan, lanjut hendra, harga bawang putih mengalami sedikit kenaikan dari sebelumnya rp32 ribu menjadi rp34 ribu per kilogram (kg) atau naik sebesar rp2 ribu. 
kemudian minyak goreng kemasan juga naik dari sebelumnya rp14 ribu menjadi rp15 ribu. sedangkan cabai setan atau cabai caplak malah turun dari sebelumnya rp90.000 menjadi rp80.000.
baca juga:arinal sebut pembangunan lampung tunjukkan perkembangan signifikan
“hanya tiga bahan pokok yang mengalami kenaikan. nah, kenaikan harga ini dapat disebabkan oleh faktor cuaca dan juga dikarenakan tingkat konsumsi masyarakat yang tinggi menjelang hbkn (hari besar keagamaan nasional),” ungkapnya.
sedangkan, sambungnya, harga bahan pokok yang lainnya tidak mengalami kenaikan atau relatif stabil. dengan hasil pantauan ketersediaan dan harga bahan pangan pokok ini, pihaknya berharap ini dapat menjadi acuan bagi pemerintah dalam mengambil suatu kebijakan.
“kita akan lanjutkan monitoring ke seluruh pasar pemda. tentu kita akan bahas lebih lanjut. kalau terjadi kelangkaan dan kenaikan harga bahan pangan, pemerintah daerah akan segera mengambil langkah,” tandasnya.
baca juga:jelang libur nataru, polres pesawaran dirikan 8 posko, satu pospam akan ikut lomba tingkat nasional 
sebelumnya diberitakan, harga empat komoditas bahan pangan mengalami kenaikan. hal ini diketahui dari hasil monitoring ke pasar sukaraja kecamatan gedongtataan. keempat komoditas itu yakni bawang putih, beras medium, beras premium dan minyak goreng kemasan. 
dimana, bawang putih yang sebelumnya dijual rp30 ribu naik menjadi rp32 ribu; beras medium dari rp12.700 menjadi rp13.000; beras premium dari rp13.400 menjadi rp13.900; dan minyak goreng kemasan dari rp14.000 menjadi rp15.000. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Koran Radar Lampung Edisi Minggu 2 Februari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan