Bukan Sembarang Orang! Ini 8 Golongan Penerima Manfaat Zakat

--FOTO ISTOCKPHOTO.COM
ZAKAT bukan sekadar kewajiban dalam Islam, tetapi juga sistem sosial yang bertujuan menciptakan keseimbangan ekonomi dan keadilan sosial. Ibadah ini memiliki peran besar dalam membantu mereka yang membutuhkan dan memperkuat solidaritas antar sesama muslim.
Namun, zakat tidak bisa diberikan ke sembarang orang. Dalam Alquran, Allah SWT berfirman:
’’Sesungguhnya zakat itu hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin, para amil zakat, orang-orang yang dilunakkan hatinya (mualaf), untuk (memerdekakan) para hamba sahaya, untuk (membebaskan) orang-orang yang berutang, untuk jalan Allah, dan untuk orang-orang yang sedang dalam perjalanan (yang memerlukan pertolongan), sebagai kewajiban dari Allah. Allah Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana”. (Q.S. At-Taubah: 60)
Selain dalil di atas, mengutip dari laman sema-sy.org dan zakat.org, berikut ini adalah daftar delapan golongan penerima zakat serta bagaimana dana ini dapat membantu kehidupan mereka.
1. Fakir -Mereka yang Hidup dalam Kemiskinan
Golongan pertama yang berhak menerima zakat adalah fakir. Yakni mereka yang hampir tidak memiliki apa-apa untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka. Mereka hidup dalam kondisi yang sangat sulit, tidak memiliki pendapatan yang cukup, bahkan untuk makan sehari-hari.
Zakat yang diberikan kepada mereka bertujuan membantu mereka keluar dari kondisi kemiskinan ekstrem, memberikan sandang, pangan, dan tempat tinggal yang layak.
2. Miskin - Mereka yang Kekurangan tetapi Masih Memiliki Penghasilan
Berbeda dengan fakir, golongan miskin masih memiliki penghasilan, tetapi tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup yang layak. Mereka mungkin bisa makan setiap hari, tetapi kesulitan dalam memenuhi biaya pendidikan, kesehatan, atau tempat tinggal yang layak