Ramadan, UAZ Al Kautsar Lakukan Banyak Kegiatan

Unit Amil Zakat (UAZ) Al Kautsar Bandarlampung berbuka bersama anak yatim di bulan Ramadan 1446 Hijriah.-FOTO IST -
BANDARLAMPUNG - Unit Amil Zakat (UAZ) Al Kautsar Bandarlampung melakukan berbagai kegiatan selama bulan Ramadan 1446 Hijriah. Di antaranya berbuka bersama anak yatim, dakwah keliling, memberi insentif guru mengaji, paket sembako fakir miskin, hingga penyaluran zakat profesi serta zakat fitrah karyawan dan guru di lingkungan Yayasan Al Kautsar.
Kegiatan yang sudah berjalan selama Maret 2025 yang bertepatan dengan bulan suci Ramadan dan menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, kata Kepala UAZ Al Kautsar Muhadi, buka bersama anak yatim dan dhuafa serta pemberian santunan kepada 85 orang di Yayasan Munashoroh Indonesia Natar Lampung Selatan pada Sabtu (15/3) lalu.
”UAZ juga melaksanakan kegiatan dakwah keliling memperingati Nuzulul Qur’an di Masjid As Sa’adah Kecamatan Bumi Waras, Telukbetung, Bandarlampung dengan menghadirkan penceramah Ustadz Misbah Nurdin pada hari Ahad, 16 Maret 2025 yang merupakan malam 17 Ramadhan 1446 Hijriiah,” jelasnya, Selasa (18/3).
Selanjutnya memberikan insentif dan THR kepada guru mengaji di daerah rawan akidah, Nyukang Harjo, Lampung Tengah, dan menyalurkan paket sembako kepada fakir miskin. ”UAZ juga membantu penyaluran zakat profesi dan zakat fitrah siswa-siswi TK, SD, SMP dan SMA, serta guru/karyawan di lingkungan Yayasan Al Kautsar,” pungkasnya.
Sebelumnya, tujuh dai dan daiah cilik SD Al Kautsar safari dakwah ke masjid-masjid di Bandarlampung. Dimulai pada hari ke-10 hingga ke-20 Ramadan 1446 Hijriah.
BACA JUGA:Polres Pringsewu Bakal Tindak Ormas Minta THR
Para dai dan daiah cilik SD Al Kautsar tersebut terdiri dari Raihan Abdullah, Alisya Zhafira Qairen, Shalma Yumna Bintari, Nurdin Al Fatih Adri, Bimo Fawaz Abiya, M. Fatir Wibowo, dan Brian Pemuka Menang.
Safari Ramadan dai dan daiah cilik SD Al Kautsar ini, terang Kepala SD Al Kautsar Amat Zaki Mubarok, merupakan kegiatan rutin setiap Ramadan untuk melatih keberanian para dai/daiyah tampil berdakwah di tengah masyarakat.
“Sebelum terjun ke masyarakat, para dai dan daiyah cilik ini sudah dibina dan dilatih sembilan guru agama SD Al Kautsar,” kata Amat Zaki, Minggu (16/3).
Para dai dan daiyah cilik ini juga dibimbing secara khusus melalui kegiatan ekstra kurikuler dengan pembina Ustadzah Hj Nurmaliasary. Nurmaliasary membina para siswa yang memiliki bakat dai dan daiyah melalui kegiatan rutin ekstrakurikuler serta diikutkan dalam berbagai even dan perlombaan dai dan daiyah.
“Alhamdulillah, para siswa mendapatkan prestasi dan meraih juara dalam beberapa event lomba. Ini menjadi motivasi bagi siswa untuk lebih giat lagi dalam berlatih,” pungkas Nurmaliasary. (gie/c1/rim)