Duta Baca Perpustakaan Unila Raih Beasiswa Turki

AGEN LITERASI: Duta Baca Perpustakaan Unila memegang peran penting sebagai agen perubahan dan agen literasi.--FOTO HUMAS UNILA

 

Menurut Bintang, pengalaman sebagai Duta Baca sangat mempengaruhi keputusan penyedia beasiswa karena ia memiliki rekam jejak dalam mengedukasi dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.

 

’’Saya yakin pengalaman seperti ini menjadi nilai plus yang besar bagi para penyedia beasiswa. Mereka tidak hanya mencari orang yang pintar atau berbakat, tetapi juga yang bisa memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitarnya,” ungkap Bintang dalam wawancara daring.

 

Lebih dari membantu dalam meraih beasiswa, peran sebagai Duta Baca juga membentuk karakter dan meningkatkan rasa percaya diri. 

 

Bintang merasa bahwa ia lebih mengenal kapasitas dan potensinya, serta mampu memberikan perubahan bagi lingkungan sekitarnya.

 

Setelah menyelesaikan studi S-2, Bintang bertekad untuk kembali ke Indonesia dan memberikan kontribusi lebih bagi tanah air. Ia berharap Duta Baca Perpustakaan Unila di masa mendatang dapat melanjutkan legacy yang telah ia ciptakan.

 

 ’’Duta Baca harus siap menjadi garda terdepan dalam mempromosikan fasilitas perpustakaan dan menggiatkan budaya literasi di kampus,” ujarnya.

 

Anggota Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Izmir, Turki, juga mengharapkan agar Unila Perpustakaan meningkatkan penyebaran informasi terkait pemilihan Duta Baca serta program kerja perpustakaan kepada mahasiswa.

 

Tag
Share