Pemangkasan Perjas, Negara Hemat Rp20 T
SIDANG KABINET: Presiden Prabowo Subianto saat memimpin sidang kabinet paripurna di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (22/1).--FOTO YOUTUBE SETPRES
JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa negara hemat Rp20 triliun lebih setelah memutuskan memangkas anggaran perjalanan dinas (perjas). Prabowo menyebut anggaran perjas yang dipangkas bisa dialokasikan untuk kebutuhan lain.
"Perjas dikurangi, saya potong setengah. Dengan setengah, kita bisa menghemat Rp20 triliun lebih," kata Prabowo saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (22/1).
Kepala negara mengungkapkan, anggaran perjas yang dipangkas bisa dialokasikan untuk kebutuhan lain, seperti renovasi gedung sekolah. Karena itu, Prabowo meminta jajaran menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih untuk tetap berhemat.
"Kalau kita hitung Rp20 triliun, berapa puluh ribu sekolah, gedung sekolah bisa kita perbaiki," ucap Prabowo.
Ketua Umum Partai Gerindra itu menegaskan, acara-acara yang bersifat seremoni seperti ulang tahun bisa ditiadakan. Prabowo mengingatkan para pembantunya untuk tidak menghamburkan uang negara hanya sekadar acara seremoni.
"Hal-hal di luar itu yang bersifat seremoni, upacara merayakan ulang tahun ini, ulang tahun itu, hari ini, hari itu kita tidak anggarkan. Perayaan sejarah, perayaan ulang tahun laksanakan secara sederhana di kantor, di ruangan," tegasnya.
Lebih lanjut, Prabowo meminta para pembantunya untuk mematuhi kebijakan tersebut. "Saya minta loyalitas semua menteri, semua kepala badan untuk patuh dalam hal ini," ungkap Prabowo.