Dua Hari Kebakaran, Hanguskan Ratusan Hektare Lahan TNWK

SUKADANA - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Taman Nasional Way Kambas (TNWK) kembali terjadi selama dua hari sejak Rabu (30/10) api telah membakar ratusan hektare lahan.

Api berhasil dipadamkan pada Jumat (1/11/2024) dini hari oleh tim gabungan. Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait hal tersebut.

“Setelah dua hari terbakar, tim gabungan berhasil memadamkan api yang membakar sejumlah lahan di Taman Nasional Way Kambas. Untuk luasan yang terbakar itu diduga mencapai ratusan hektare,” katanya dalam keterangan resminya. 

Polres Lampung Timur kata Kombes Umi bersama pihak Taman Nasional Way Kambas akan melakukan penyelidikan terkait ini karena diduga ada kesengajaan yang dilakukan oknum-oknum tidak bertanggung jawab dalam kebakaran ini.

Adapun lahan yang terbakar kata Umi berada di seksi wilayah I dan II yang masuk wilayah Desa Rantau, Kecamatan Sukadana, Lamtim. “Masih wilayah seksi I dan II, namun beda titik. Jadi ini titik baru,” beber Umi.

Mantan Kapolres Metro menyatakan tidak menemukan adanya satwa yang terdampak ataupun mati seperti kebakaran sebelumnya. “Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada satwa yang kami temukan mati. Semoga tidak ada lagi ya,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, kawasan hutan di TNWK Lampung Timur, Rabu (16/10) siang terbakar.  Sedikitnya 350 hektare lahan rumput ilalang, tempat para penghuni satwa hangus terbakar. 

Peristiwa ini, bukan karna unsur lam, namun diduga dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. “Mereka sengaja membakar kawasan itu,” terang Humas Balai TNWK, Sukatmoko. 

Api kata Sukatmoko sengaja dibakar oleh para pemburu liar yang masuk melalui jalur sungai. Tujuan lahan rumput ilalang dibakar itu kata Sukatmoko yntuk mempermudah, mencari hewan buruannya. Saat ini puluhan satwa jenis trenggiling, ditemukan mati dalam kondisi hangus, begitu juga dengan satwa jenis rusa, ditemukan mati terbakar.(rls/nca)