Tim Dosen dan Mahasiswa FK Unila Beri Pelatihan LBP Exercise pada Petani di Lampung Selatan

Minggu 21 Jul 2024 - 20:23 WIB
Reporter : Anggi Rhaisa
Editor : Taufik Wijaya

Oleh: 

- Bayu Anggileo Pramesona, S.Kep., Ns., M.M.R., Ph.D. (Ketua Tim Pengabdian)

- Ramadhana Komala, S.Gz., M.Si.

- Muhammad Iqbal, S.Farm., M.Sc., Apt. 

- Ramadhan Triyandi, S.Farm., M.Si., Apt.

- Dr. dr. Ahmad Fauzi, M.Epid., Sp.OT.

- Zulfikar, Mereka Hartati, dan Diana Helen (Maha siswa Magister Kesehatan Masyarakat FK Unila)

 

BANDARLAMPUNG - Low back pain (LBP) merupakan nyeri akut ataupun kronis yang dapat dirasakan di daerah pinggang bagian bawah. 

Data Riset Kesehatan Dasar tahun 2018 menunjukkan di Indonesia terdapat sekitar 11,9 persen masyarakat mengalami LBP. Di Provinsi Lampung, terdapat setidaknya 18,9 persen masyarakat menderita LBP. 

LBP menjadi keluhan umum pada populasi petani yang berdampak negatif pada kegiatan sehari-hari. Selain itu gangguan mental, seperti depresi, kecemasan, dan stres yang juga sering terjadi bersamaan dengan LBP. 

Melihat karakter pekerjaan di komunitas petani yang sering melakukan aktifitas berat dan sangat berisiko mengalami LBP. Maka tim dosen dan mahasiswa Magister Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Unila menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Rulungmulya, Natar, Lampung Selatan pada 5 Juli 2024 lalu. 

Pelatihan bertajuk Low Back Pain (LBP) Exercise untuk Mengurangi Nyeri Punggung Bagian Bawah pada Komunitas Petani ini diikuti sekitar 30 petani dan dihadiri pula oleh Kepala Puskesmas Sukadamai Ns. Rudy Hendriyanto, S.Kep. 

Para peserta yang justru didominasi oleh para ibu-ibu ini tampak sangat antusias mengikuti pelatihan dan berharap kegiatan pengabdian ini dapat berjalan secara rutin dengan topik kesehatan lainnya. 

Dr. Bayu selaku Ketua tim pengabdian mengaku sangat senang bisa melakukan kegiatan ini. “Semoga kegiatan pengabdian ini dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat khususnya dari komunitas petani dalam upaya mencegah dan mengurangi low back pain serta mencegah komplikasi yang diakibatkan oleh LBP melalui LBP exercise,” tutupnya. (gie/c1/fik)

Tags :
Kategori :

Terkait