JAKARTA - Barcelona mengunci gelar juara La Liga atau Liga Spanyol musim ini usai menundukkan tim sekotanya Espanyol 2-0 dalam laga pekan ke-36 di Stadion RCDE, Jumat (16/5) dini hari WIB.
Dua gol dibuat oleh Lamine Yamal pada menit ke-53 dan pemain pengganti Fermin Lopez pada babak tambahan waktu menjelang pertandingan berakhir.
Kemenangan ini emastikan Blaugrana julukan Barcelona mengunci gelar juara Liga Spanyol musim ini.
Dengan tambahan tiga poin tersebut, Barcelona menguasai puncak klasemen La Liga dengan nilai 85 dari 36 pertandingan.
Poin itu sudah tidak bisa lagi terkejar oleh Real Madrid yang menempati posisi kedua klasemen dengan nilai 78 atau selisih tujuh poin.
Ini menjadi gelar juara La Liga untuk yang ke-28 kalinya bagi Barcelona sepanjang kompetisi elite sepak bola Spanyol ini dan menjadi trofi kedua klub yang berbasis di Catalan itu dalam tiga musim terakhir karena mereka juga menjadi juara pada musim 2022/23 lalu.
Gelar ini menempatkan Barcelona sebagai tim kedua yang paling sering menjadi juara La Liga.
Sedangkan posisi pertama klub terbanyak yang mengoleksi gelar La Liga masih dipegang oleh Real Madrid. Klub ibu kota Spanyol itu sudah 36 kali menjadi juara dan 26 kali menjadi runner-up.
Terakhir kali klub yang dilatih Carlo Ancelotti itu menjadi juara La Liga terjadi pada musim lalu.
Real Madrid akan berpisah dengan Carlo Ancelotti dari jabatan pelatih dan posisinya akan diganti oleh Xabi Alonso yang sukses membawa Bayer Leverkusen menjadi juara Liga Jerman musim lalu.
Barcelona memiliki rekor unik, sebab selain mengoleksi 28 trofi juara La Liga, tim berusia 125 tahun ini juga punya jumlah yang sama menjadi runner-up, yakni 28 kali. Musim depan Barcelona diprediksi akan tetap dilatih oleh Hansi Flick.
Klub ketiga yang memiliki gelar juara La Liga terbanyak adalah klub tetangga Real Madrid, Atletico Madrid.
Klub yang kini ditangani Diego Simeone tersebut sudah 11 kali menjadi juara dan 10 kali menjadi runner-up.
Terakhir kali mereka menjadi juara adalah pada musim 2020/21. Klub berjuluk Rojiblancos ini sudah 14 tahun ditangani Diego Simeone.
Dalam laga Espanyol vs Barcelona, tuan rumah tampil menekan sejak kick-off.