BANDARLAMPUNG – Di tengah cuaca ekstrem dan hujan deras yang melanda dalam beberapa hari terakhir, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung bergerak cepat.
Sejumlah proyek infrastruktur, khususnya yang berkaitan dengan penanggulangan banjir, berhasil diselesaikan di beberapa wilayah rawan genangan air.
Fokus perbaikan terpusat di Kecamatan Sukabumi dan Telukbetung Selatan, yang selama ini menjadi titik langganan banjir.
BACA JUGA:Mirza Tancap Gas! Lampung Siap Berubah
Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana pun meninjau langsung progres pekerjaan di lapangan. ’’Di Kecamatan Sukabumi, tepatnya di Jalan Tirtayasa, Kelurahan Campangjaya, kami sudah menyelesaikan pembangunan talut, pemasangan box culvert, dan perbaikan sistem drainase,” ujar Eva, Rabu (16/4).
Langkah ini dinilai penting untuk memperlancar aliran air, sekaligus mengurangi risiko genangan saat curah hujan tinggi seperti saat ini.
Di wilayah Telukbetung Selatan, pekerjaan yang tak kalah krusial juga telah dirampungkan.
Salah satunya pengerukan sedimen di saluran drainase Jalan Ikan Tenggiri, yang selama ini menjadi biang banjir akibat pendangkalan.
Tak hanya itu, pemerintah juga melakukan pembongkaran bangunan liar yang berdiri di atas saluran air.
Keberadaan bangunan tersebut terbukti menghambat aliran dan memperparah kondisi saat hujan deras turun.
“Semua langkah ini adalah bagian dari penataan jangka panjang. Kita ingin kota ini bebas banjir, bukan hanya tambal sulam,” tambah Wali Kota.