RADAR LAMPUNG, JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Provinsi Maluku menargetkan kemenangan sebesar 80 persen dalam Pilkada 2024 di 11 kabupaten/kota di Maluku.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Maluku, Benhur G. Watubun, menyatakan target ambisius ini memerlukan kerja keras dan konsolidasi solid dari seluruh struktur partai.
“Kami menargetkan menang 80 persen di Pilkada serentak seluruh Maluku. Untuk mencapai target tersebut, kami memerlukan mesin partai yang solid dan konsolidasi kekuatan di akar rumput,” ungkap Benhur dalam Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) di Ambon pada Minggu.
Benhur menjelaskan bahwa Rakerdasus bertujuan untuk menyatukan visi dan memperkuat soliditas partai menjelang Pilkada 2024. “Ini adalah tradisi PDI Perjuangan untuk mempersiapkan pemenangan Pemilu atau Pilkada melalui konsolidasi partai,” tambahnya.
BACA JUGA:Warga Laporkan KPU Lampung Timur ke Bawaslu Terkait Pendaftaran Paslon Dawam - Ketut
Konsolidasi struktural partai menjadi langkah awal yang penting dalam upaya memenangkan Pilkada, dan dilakukan secara berjenjang di seluruh struktur partai. “Penting bagi kami untuk melakukan konsolidasi struktural agar target pemenangan dapat tercapai,” jelas Benhur.
PDI Perjuangan berencana untuk menjadi partai dominan pada Pemilu 14 Februari 2024 di Provinsi Maluku, yang diharapkan dapat mempermudah pencapaian target di Pilkada serentak. “Saya optimis dengan dukungan Tuhan, kami bisa merebut kemenangan di Pilkada. Calon kepala daerah yang terpilih harus menjadi alat perjuangan untuk rakyat,” ujarnya.
Di Pilkada Maluku, PDI Perjuangan mengusung banyak kadernya sebagai calon kepala daerah. Dari 11 kabupaten/kota, sembilan di antaranya diisi oleh kader atau profesional yang berafiliasi dengan PDI Perjuangan.
Beberapa bakal calon yang diusung antara lain Bodewin Wattimena untuk Wali Kota Ambon, Safitri Malik Soulisa untuk Bupati Buru Selatan (petahana), dan Benjamin Thomas Noach untuk Bupati Maluku Barat Daya (petahana).
Kader lainnya termasuk Samson R. Attapary (Bupati Seram Bagian Barat), Tina Welma Tetelepta (Wakil Bupati Maluku Tengah), dan Charlos Viali Rahantoknam (Wakil Bupati Maluku Tenggara).
BACA JUGA:PENDAFTARAN BAKAL PASANGAN CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI KABUPATEN MESUJI
Untuk Kabupaten Buru dan Kepulauan Aru, PDI Perjuangan bergabung dalam koalisi partai pengusung. Di Pilgub Maluku, PDI Perjuangan mengusung pasangan Jeffry Apoly Rahawarin-Abdul Mukti Keliobas. (ant/abd)